REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menelang berakhirnya kompetisi Liga 1 musim 2017, Pusamania Borneo FC dipusingkan oleh jadwal padat. Mereka masih memiliki tiga laga yang harus dihabiskan pada awal November dengan durasi sepekan. Sehingga, stamina pemain bakal terkuras, terutama pada laga terdekat menantang Perseru Serui pada Sabtu (4/11).
Menurut pelatih fisik Borneo FC, Vladimir Krunic, para pemain tidak memiliki waktu istirahat setelah bertandang ke Serui. Lerby Eliandry dan kawan-kawan langsung kembali ke Samarinda untuk bersiap menjamu Persib Bandung (8/11). Tidak hanya itu, stamina bakal diuji karena tim harus bermain di Bontang karena berstatus laga usiran.
"Jadwal cukup ekstrem. Saya pikir harus ada rotasi agar stamina pemain bisa terjaga dengan baik," ujar Vladimir Krunic, dalam laman resmi klub, Selasa (31/10).
Pria yang akrab disapa Vlado itu menegaskan, cedera sangat riskan dialami bila memaksa stamina pemain. Meski seluruh pemain terbiasa dengan jadwal padat, tapi jatah recovery harus sesuai porsi. Sehingga, kata Vlado, tim pelatih juga memiliki program, salah satunya yaitu menjaga stamina pemain agar stabil. Tapi. kata Vlado, akan sulit jika bermain tiga kali dalam waktu sepekan.
Setelah menjamu Persib di Bontang, skuat Pesut Etam kembali harus bergegas ke Samarinda. Sebab, laga kontra Arema FC (10/11) digeber di Stadion Segiri sekaligus pertandingan penutup musim ini. Meski dihadapkan dengan jadwal super padat, Vlado enggan menampakkan rasa cemas.
Dia berjanji mengeluarkan seluruh tenaga untuk mengakali program yang diberikan. Tujuan utamanya menjaga daya tahan setiap pemain di sisa pertandingan.
"Tugas saya memantau perkembangan dan kesiapan seluruh pemain. Terpenting mereka bisa jaga pola istirahat dengan baik. Serta berlatih mengikuti semua arahan dengan benar," tutup Vlado.
Saat ini Borneo FC berada di posisi delapan klasemen sementara Liga 1 dengan 46 poin. Dari 31 laga, tim berjulukan Pesut Etam itu hanya menang 13 kali, imbang 7 kali dan berakhir dengan kekalahan sebanyak 11 kali. Kemudian dari 31 laga tersebut Lerby Eliandry dan kawan-kawan telah membobol gawang lawan sebanyak 43 gol.