REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Solo akan menjadi tuan rumah laga bigmatch pekan ke-33 Liga 1 antara Persija kontra Persib. Duel musuh bebuyutan ini akan berlangsung di Stadion Manahan pada Jumat (3/11). Laga dipindahkan ke Solo dari Bekasi karena panitia pelaksana pertandingan Persija tak mendapatkan izin menggelar laga ini di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah mengumumkan imbauan untuk menjamin ketertiban selama berlangsungnya duel Macan Kemayoran vs Maung Bandung ini. Kapolda Jateng Condro Kirono mengimbau kepada Persib Bandung untuk tidak membawa suporternya ke Solo.
Hal ini sama dengan keputusan untuk Persija saat pertemuan pertama kedua tim di Bandung Juli lalu. Ketika itu, Jakmania dilarang hadir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. (Baca juga: Persija vs Persib Digelar di Solo, Tony: Tetap 11 Lawan 11)
"Dimohon agar CEO PT LIB untuk memerintahkan kepada manajer Persib Bandung, tidak mendatangkan suporter/pendukung tim Persib menyaksikan pertandingan Persija vs Persib tersebut," begitu salah satu bunyi imbauan resmi dari Kapolda Jateng, dikutip dari laman resmi Persib, Selasa (31/10).
Polda Jateng juga mengingatan kepada panitia pelaksana kali ini dari pihak Persija agar tidak menjual tiket kepada bobotoh.
Selain mengingatkan untuk mencegah kedatangan bobotoh, Polda Jateng juga meminta kepada manajemen Persija agar mengordinir dengan baik masa Jakmania yang akan menyerbu Solo. Mereka menyarankan agar Jakmania datang ke kota asal Presiden RI Joko Widodo itu dengan menggunakan kereta api.
Jika dibiarkan dengan konvoi baik dengan bus atau kendaraan pribadi lainnya dikhawatirkan akan memicu bentrok di jalanan. "Disarankan menggunakan kereta api demi keamanan suporter Persija," tulis Polda Jateng.