REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa tak mempersoalkan pemindahan laga antara timnya melawan Persib Bandung ke Stadion Manahan Solo. Harusnya laga ini digelar di Stadion Patriot Bekasi Jumat (3/11), namun PT Liga Indonesia Baru memindahkan ke Solo dengan alasan keamanan.
Bagi Andritany, Stadion Manahan bukan lagi terasa asing buat Macan Kemayoran. Sebab, musim lalu mereka bermarkas di stadion yang merupakan homebase Persis Solo ini selama tahun lalu di Indonesia Soccer Championship 2016.
"Solo bukan tempat baru. Tahu lalu ini jadi home kita," kata kiper Timnas Indonesia itu di Balai Persis, Kamis (2/11).
Andritany menyebut tak ada alasan bagi Persija untuk tidak menang dari Persib di laga pekan ke 33 Liga 1 ini. Walau tak main di Bekasi, Macan Kemayoran tetap akan didukung puluhan ribu The Jakmania yang akan memadati semua tribun di Manahan. Sementara Persib Bandung diminta untuk tidak datang.
"Kami harus menang," ujar Andritany.
Persija ingin menang dari Persib bukan hanya untuk menaikan gengsi atas sang rival. Persija ingin mengakhiri liga dengan kemenangan beruntun. Dua laga sebelumnya Persija menang atas Semen Padang dan Pusamania Borneo FC. Dua laga sisa adalah melawan Persib dan Bhayangkara FC. Target Persija adalah masuk ke jajaran lima besar klasemen akhir. Sekarang Bambang Pamungkas dan kawan-kawan di posisi enam dengan nilai 55. Hanya berjarak satu angka dari peringkat lima Madura United.