Sriwijaya FC Ingin Panggil Kembali Rahmad Darmawan

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kompetisi Liga 1 Indonesia 2017 segera berakhir. Sriwijaya FC yang sebelumnya masuk jajaran klub elite Indonesia kali harus puas berada di papan bawah klasemen kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Dengan prestasi tersebut, banyak pendukung dan suporter Laskar Wong Kito meminta manajemen klub segera berbenah.

Salah satu yang menjadi sorotan suporter adalah mendesak manajemen Sriwijaya FC mencari pelatih baru. Yakni mengajak kembali pelatih Rahmad Darmawan menangani Sriwijaya FC untuk musim kompetisi akan datang.

Keinginan suporter tersebut menjadi gayung bersambut. Direktur Kompetisi PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), perusahaan pengelola Sriwijaya FC, Augie Bunyamin sudah menyampaikan keinginan membenahi dan merombak tim.

Saat bertemu pembina Sriwijaya FC Alex Noerdin yang juga Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Augie Bunyamin menyampaikan keinginan tersebut. "Kami sudah menjalin kontak dengan Rahmad Darmawan yang sekarang menangani klub Liga Super Malaysia. Kami minta dia kembali menangani Sriwijaya FC. Ini sekaligus laporan Pak Gub," kata Augie yang didampingi Direktur Komersil PT SOM Nirmala Dewi dan Manajer Sriwijaya FC Ucok Hidayat, Senin (6/11).

Keinginan manajemen Sriwijaya FC mengembalikan Rahmad Darmawan atau RD ke stadion Gelora Sriwijaya stadion markas Sriwijaya FC bukan hanya mencuat menjelang berakhirnya Liga 1 Indonesia 2017. Jauh sebelumnya, menjelang Liga 1 Indonesia nama RD masuk dalam bidikan manajemen Sriwijaya FC. Manajemen akhirnya memilih Osvalodo Lessa yang kemudian didepak di tengah perjalanan kompetisi Liga 1.

RD yang kini menangani klub Liga Super Malaysia T-Team (Terengganu II FC) pernah menangani Sriwijaya FC (2007 2010) dan menorehkan prestasi meraih gelar juara Divisi Utama Liga Indonesia 2007 dan tiga kali berturut-turut meraih gelar juara Piala Indonesia 2008, 2009, 2010.