REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menghukum pemain bertahan Persib Bandung Vladimir Vujovic dengan larangan tanding membela timnya selama lima laga. Sanksi tersebut buntut dari insiden saat skuat Maung Bandung melakoni laga tandang melawan Persija Jakarta pekan lalu.
Dalam keputusan Komdis PSSI yang disampaikan kepada wartawan, Rabu (8/11), disebutkan, Vujovic terbukti dan dinyatakan bersalah lantaran aksi protesnya terhadap wasit. "Vujovic terbukti melakukan protes berlebihan dengan mengucapkan kata-kata yang tidak pantas," demikian bunyi keputusan Komdis PSSI.
Komdis PSSI dalam keputusan tersebut menceritakan tentang aksi Vujovic saat kejadian tersebut. Pemain 35 tahun itu saat menerima ganjaran kartu merah mengeluarkan perkataan yang tak patut. Pun setelah diusir keluar lapangan, Vujovic tak menuju ke ruang ganti. Vujovic dalam keputusan itu dinyatakan terbukti tetap berada di kursi pergantian pemain bersama ofisial.
Atas dua aksi tersebut, Komdis PSSI menilai Vujovic melanggar Pasal 59 Kode Disiplin PSSI. Komdis PSSI merujuk Pasal 59 Kode Disiplin sebagai dasar sanksi lima kali larangan bertandingan bagi si pemain. Selain hukuman larangan tampil di lima pertandingan, Vujovic juga didenda dengan Rp 30 juta.
Pekan lalu, pertandingan Persija yang menjamu Persib sengaja digeser oleh operator kompetisi ke Stadion Manahan, Solo lantaran faktor keamanan. Padahal panitia tuan rumah sebelumnya menjadwalkan laga dua kesebelasan berlangsung di Stadion Pakansari, Bekasi, kandang sementara Macan Kemayoran.
Laga tersebut berlangsung tak tuntas selama 90 menit. Itu karena para penggawa Persib menolak melanjutkan pertandingan atau walk out pada menit ke-86 setelah Vujovic didera kartu merah. Lantaran tak mau melanjutkan pertandingan, Persija yang sudah unggul 1-0 sejak menit ke-76 dinyatakan menang dalam laga tersebut.
Dalam keputusan Komdis PSSI yang dikeluarkan pada Selasa (7/11), badan pengadil di internal federasi itu juga menghukum manajer Persib, Umuh Muchtar. Komdis PSSI menghukum Umuh dengan enam bulan larangan tak boleh beraktivitas dalam sepak bola yang terkait dengan PSSI. Hukuman tu terkait aksi penolakan Persib untuk melanjutkan pertandingan saat melawan Persija.
Baca: Komdis PSSI Larang Umuh Aktif di Sepak Bola Selama 6 Bulan
Ikuti Whatsapp Channel Republika
