Jumat 10 Nov 2017 17:36 WIB

PSSI Tepis Kabar Pemecatan Indra Sjafri dari Timnas U-19

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Endro Yuwanto
Indra Sjafri
Foto: Republika/Agung Supriyanto;
Indra Sjafri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI menepis kabar tentang pemecatan pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria menyatakan, belum ada keputusan dari Komite Eksekutif (Exco) PSSI tentang nasib mantan pelatih Bali United tersebut.

Menurut Ratu, Exco PSSI saat ini memang sedang dalam masa pertemuan. Tapi pertemuan tersebut belum final memutuskan penghentian Indra Sjafri di skuat Garuda Muda. "Coach Indra baru akan dipanggil untuk evaluasi pada pekan depan," ujar dia kepada Republika.co.id, Jumat (10/11).

Exco PSSI, pada Kamis (9/11) dikabarkan memutuskan menghentikan kontrak kepelatihan Indra Sjafri di timnas U-19. Exco PSSI menilai Indra gagal memperbaiki prestasi skuat U-19. Kegagalan tersebut tampak dari dua gelaran internasional yang dijalani Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan.

Pada Piala AFF U-18 2017 di Myanmar, September 2017 lalu, Garuda Muda hanya meraih podium ketiga. Padahal target yang dibebankan PSSI adalah mengembalikan gelar juara yang pernah diraih pada Piala AFF 2013 lalu. Kegagalan lainnya saat timnas U-19 tampil tak memuaskan di kualfikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan (Korsel) baru-baru ini.

Saat gelaran di Korsel, Indonesia hanya meraih peringkat ketiga fase grup dengan mengemas enam angka. Garuda U-19 cuma mampu menang dua kali. Yakni saat menundukkan Brunei Darussalam dan Timor Leste masing-masing dengan skor 5-0. Namun selanjutnya, skuat asuhan Indra kalah telak 0-4 dari Korsel dan 1-4 dari Malaysia.

Dari hasil tersebut, sebetulnya Indonesia tak lolos kualifikasi. Tetapi, sebagai tuan rumah pada putaran final Piala Asia tahun depan, Indonesia tetap berhak ambil bagian dalam gelaran tersebut. Hanya, federasi nasional tetap menganggap dua kali kekalahan tersebut sebagai kegagalan.

Indra Sjafri lewat pesan singkat kepada Republika.co,id, Jumat (10/11) menanggapi soal kabar tentang pemecatannya tersebut. Kata dia, kabar tersebut masih sumir. "Tentang itu (pemecatan) saya belum tahu," kata dia.

Akan tetapi, Indra menerangkan, pembicaraan terakhir antara dirinya dengan manajemen di PSSI menguatkan kembali posisinya sebagai juru taktik Garuda U-19. Ia mengungkapkan, hasil pembicaraan bersama ketua umum, waketum, juga sekjen dan direktur teknik PSSI pada 18 Oktober 2017 menyatakan, kontrak kepelatihannya masih diperpanjang setahun ke depan. "Itu komitmen terakhir," ujar dia.

PSSI mengikat kontrak kepelatihan Indra bersama timnas U-19 sejak Februari 2017. Durasi kontrak pelatih 54 tahun itu berakhir pada Desember 2017. Dengan pengakuan Indra tentang perpanjangan kontrak kepelatihannya, berarti ia masih melatih sampai akhir 2018 mendatang.

Pada Selasa (7/11), Ketua Umum PSSI Letnan Jenderal (Letjen) Edy Rahmayadi kepada Republika.co.id menyampaikan, federasi sepak bola nasional memang akan mengevaluasi Indra Sjafri. Edy mengatakan, evaluasi akan menyasar Indra lantaran kalah telak dari Malaysia dan Korsel pada dua pertandingan terakhir saat kualifikasi Piala Asia kemarin.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 6 4 2 0 10 7 14
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 6 3 2 1 8 5 11
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement