REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI memutuskan memindahkan tempat uji coba timnas Indonesia kontra Guyana yang akan berlangsung Sabtu (25/11). Laga yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, akan dipindahkan ke Stadion Patriot Candrabagha, Bekasi.

Iani disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Ratu Tisha Destria. Menurutnya, salah satu alasan kuat laga timnas Indonesia harus dipindah karena rumput di Stadion Wibawa Mukti dinilai membutuhkan istirahat, hingga perlu perawatan lagi. Stadion Patriot Candrabhaga dipilih karena tidak lagi digunakan untuk Liga 2.

"Maka kami akan memindahkan laga ke sana Stadion Patriot Candrabhaga. Saat ini kami tengah mengurus perizinan ke pihak kepolisian," jelas Tisha, saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler, Senin (20/11).

Meski demikian, kata Tisha, penggawa timnas Indonesia sementara masih akan bertahan di Cikarang untuk berlatih. Mereka baru akan pindah ke Kota Bekasi sekitar 23 November. Mereka akan berlatih di Stadion Patriot Candrabhaga hingga pertandingan menjamu Timnas Guyana.

"Guyana dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada 22 November. Guyana akan menurunkan tim seniornya juga," ujar Tisha.

Sebelumnya dua laga timnas Indonesia di Stadion Wibawa Mukti sepi penonton. Salah satu alasan masyarakat enggan menyaksikan secara langsung laga timnas Indonesia karena mahalnya harga tiket. Ini diketahui dari banyaknya masyarakat yang mengeluh di media sosial.

Bahkan PSSI mematok harga tiket termurah sebesar 125 ribu. Harga tersebut tentu cukup mahal untuk sebuah laga timnas menghadapi sebuah tim nasional U-23. Selain itu, laga ini tak tercatat sebagai laga uji coba resmi FIFA. Maka dipastikan apapun hasilnya laga ini tentu tak akan mempengaruhi ranking Indonesia di FIFA.

Ikuti Whatsapp Channel Republika