REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Rahmad Darmawan tidak butuh waktu lama untuk memutuskan apakah menerima atau menolak tawaran melatih Sriwijaya FC. Ia hanya butuh 15 menit untuk akhirnya memilih bersedia membesut klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut.
''Saya hanya menjalin kesempatan dalam waktu 15 menit dengan manajemen Sriwijaya FC. Saya sepakat karena ada keseriusan untuk membangun tim musim ini," ujar Rahmad.
Sebelumnya empat pelatih lokal masuk radar Sriwijaya FC. Tapi Rahmad yang tidak lagi terikat kontrak dengan T-Team Malaysia karena tim tersebut terdegradasi, yang akhirnya resmi menjadi pelatih Sriwijaya FC untuk musim kompetisi 2018. Presiden klub Sriwijaya FC, Dodi Reza Alex, melakukan penandatangan kontrak dengan Rahmad Darmawan di Griya Agung, Palembang, Sumsel, Jumat.
"Setelah dinanti-nantikan akhirnya hari ini kami mengumumkan secara resmi bahwa RD menjadi pelatih musim mendatang," kata Dodi.
Pelatih yang sempat memberikan gelar juara double winner tahun 2007 ini dikontrak hingga dua tahun ke depan. Klub memberikan waktu dua tahun ke depan bagi RD membawa Sriwijaya FC menjadi juara liga. ''Jika bisa tahun depan, ya apa salahnya," kata Bupati Musi Banyuasin ini.
Baca: Beto naturalisasi demi bantu Sriwijaya FC.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
