REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Final Liga 2 antara PSMS Medan melawan Persebaya Surabaya berlangsung seru di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (28/11). Kedua tim yang punya nama besar di kancah sepak bola Indonesia ini menyuguhkan final yang klimaks. Babak pertama pertandingan berakhir dengan skor 2-2.
Gol Bajul Ijo dicetak oleh Rishadi Fauzi pada menit keenam dan Irfan Jaya pada menit ke-39. Sementara Ayam Kinantan melesakkan gol lewat aksi I Made Wirahadi pada menit kesembilan dan Roni Fatahillah menit ke037.
Sejak pertandingan dimulai, stadion GBLA sudah gemuruh oleh puluhan ribu Bonek Mania pendukung Persebaya dan Kampak FC dan Smeck pendukung PSMS Medan.
Laga baru berlangsung enam menit, PSMS harus dihukum oleh gol Rishadi. Pemain bernomor punggung 26 itu lepas di kotak penalti sebelum menaklukkan Abdul Rohim.
Hanya butuh waktu tiga menit bagi anak-anak asuh Djadjang Nurdjaman mencari gol balasan. Wasit memberi PSMS hadiah penalti karena Persebaya melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Pemain pinjaman dari Bali United I Made Wirahadi yang maju sebagai eksekutor mampu dengan dingin menaklukan kiper Bajul Ijo Miswar Saputra.
Kampak FC dan Smeck Hooligan kembali bersorak di menit 37. Tim mereka berbalik unggul lewat sepakan keras Roni dari luar kotak penalti. Pemain bernomor pungguny 25 itu mengeksekusi tendangan bebas yang sedikit memantul kepala pemain The Green Force. Bola berbelok arah ke pojok gawang Miswar.
Keunggulan PSMS itu pun hanya dua menit. Wasit kembali menunjuk titik putih. Kali ini untuk Persebaya karena Rendi Irawan dijegal di kotak penalti. Irfan Jaya maju sebagai eksekutor. Sepakan Irfan ditepis oleh Rohim. Tapi bola memantul dan kali ini Irfan mampu menaklukan PSMS. Skor 2-2 sampai babak pertama berakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
