Senin 11 Dec 2017 10:31 WIB

Sandi: Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Basket 2023

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Ratna Puspita
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno
Foto: ROL/Havid Al Vizki
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyambut baik terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023. Dia menilai terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah adalah sejarah dan pelaksanaannya harus dipersiapkan dengan matang.

"Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Presiden Jokowi dan pemerintah Indonesia yang sudah dipilih menjadi salah satu dari tiga penyelanggara kejuaraan piala dunia bola basket di tahun 2023, ini adalah sejarah," kata dia di Balai Kota, Senin (11/12).

Sandi mengatakan, Jakarta akan menjadi salah satu tempat selain Okinawa (Jepang) dan Manila (Filipina) untuk penyelenggaraannya. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI, kata dia, akan mendukung penuh pelaksanaan dengan persiapan dan perencanaan yang matang.

"Jakarta alhamdulilah terpilih sebagai venue bersama Okinawa dan Manila. Berita ini saya terima malam minggu langsung dari Pak Erick Thohir," ujar dia.

Sandi menyebut langkah Indonesia dalam bidang olahraga ini merupakan tindak lanjut atas permintaan Presiden Jokowi saat mereka berdua meninjau langsung lokasi venue Asian Games, Sabtu (2/12) lalu. Dia mengatakan venue untuk pertandingan Piala Dunia FIBA 2023 direncanakan bertempat di Istora Senayan.

"Kita persiapkan lima tahun ke depan agar kita siap sebagai host. Juga, mudah-mudahan Perbasi bisa menyiapkan timnya yang bisa competitive, berdaya saing di ajang yang akan menjadi tonggak sejarah dari bukan hanya olahraga bola basket," ujar dia.

Presiden SEABA Erick Thohir menyatakan terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023 bukan hanya sejarah baru bagi Indonesia. Dia mengatakan, ini juga merupakan bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia.

"Ini bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Dan kita harus menjawab kepercayaan ini dengan menjadi tuan rumah yang baik," kata Erick, melalui siaran pers, akhir pekan lalu. 

Erick yang secara langsung hadir dan memimpin tim kandidat pemilihan tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023 di Jenewa, Swis, Sabtu, mengatakan ini juga sejalan dengan keinginan Pemerintah, yang ingin lebih sering menggelar kejuaraan internasional.

"Keberhasilan ini juga membuka peluang Indonesia menjadi tuan rumah ajang olahraga yang lebih tinggi dan bergengsi lainnya seperti Olimpiade maupun Piala Dunia sepak bola di masa mendatang," kata Erick.

Dengan banyaknya event olahraga internasional di tanah air, menurut Erick, sangat baik bagi percepatan terjadinya industri olahraga di tanah air. Apalagi, sekarang ini Indonesia memiliki venue Asian Games yang harus dimanfaatkan.

"Jangan sampai venue tersebut terlantar. Sebagai bangsa kita patut bangga karena ini salah satu ajang paling bergengsi dan tentunya dapat dimanfaatkan secara positif," ujar dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement