REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United sedang berjuang untuk menemukan penyebab sakit lutut yang membuat Marouane Fellaini tak dapat bermain, seperti dikutip dari ESPN FC, Rabu (20/12). Fellaini dibutuhkan oleh pelatih Jose Mourinho di tengah jadwal padat Iblis Merah.
Pemain tengah tersebut menderita gangguan ligamen lutut saatmembela Belgia melawan Bosnia pada 7 Oktober. Setelah absen dalam enam pertandingan, dia kembali pada November untuk tampil dalam empat pertandingan berturut-turut dan bermain 90 menit dalam kekalahan 0-1 dari Basel di Liga Champions pada 22 November. Tapi sejak masuk sebagai pemain pengganti melawan Brighton di Old Trafford pada pada 25 November, pemain berusia 30 tahun itu belum bermain.
Jose Mourinho berharap Fellaini akan siap menghadapi derby kontra Manchester City namun pria Belgia ini dicoret 24 jam sebelum kick-off setelah melaporkan rasa sakit di lututnya pada sesi latihan terakhir.
Sumber ESPN FC melaporkan, Fellaini telah menjalani pemindaian lebih lanjut dalam upaya untuk mendapatkan akar masalahnya namun, sejauh ini, cederanya tetap menjadi misteri. Dan itu telah membuat Mourinho dan staf medis United tidak dapat membuat skala waktu saat kembali beraksi.
Sementara itu, United masih berharap mereka bisa meyakinkan Fellaini untuk menandatangani kontrak baru. Sebab, kesepakatannya saat ini akan berakhir pada pertengahan tahun depan.
Bersatu bersikeras mereka tidak akan menjual mantan pria Everton di bursa transfer Januari, bahkan jika itu berarti kehilangan dia secara gratis pada musim panas.
Fellaini, yang telah dikaitkan dengan klub di Turki, Italia dan Cina, menolak tawaran kontrak baru pada bulan September. Sumber mengatakan kepada ESPN FC bahwa dia menginginkan kesepakatan lebih lama daripada yang saat ini ditawarkan MU.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
