REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bhayangkara FC harus menyaksikan eksodus pemain kunci yang mengantarkan mereka menjadi kampiun Liga 1 2017. Beberapa bintang yang telah hengkang, antara lain Ilham Udin Armayn dan Evan Dimas Darmono ke Selangor FA, Ilija Spasojevic ke Bali United dan satu lagi Otavio Dutra yang kemungkinan juga akan dibajak klub lain.
Tapi pelatih The Guardia Simon McMenemy tak meratapi kepergian pemain andalannya itu. McMenemy hanya ingin manajemen Bhayangkara FC mempertahankan gelandang asal Korea Selatan Lee Yoo-jun.
"Kami akan coba mempertahankan Lee Yoo-joon untuk kuota pemain asing Asia. Dia sangat fantastis buat Bhayangkara FC. Lee Yoo-joon sungguh bagus di kompetisi kemarin," kata McMenemy, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Selasa (2/1).
Lee tampil sebanyak 32 laga untuk Bhayangkara FC di Liga 1 2017. Artinya pemain 28 tahun itu hanya absen di dua laga. McMenemy merasakan kontribusi bekas pemain Juventude itu sebagai penyeimbang lapangan tengah Bhayangkara FC.
Walau Ilham dan Evan telah pergi, Lee sudah punya dapat tandem baru yakni Zah Rahan Krangar dan Vendri Mofu. Gelandang asal Portugal yang jadi pemain terbaik Liga 1 2017 Paulo Sergio kemungkinan juga masih akan bersama Bhayangkara FC.