REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Skuat Sriwijaya FC yang dipersiapkan menghadapi Liga 1 Indonesia 2018 mulai lengkap. Gelandang asal Argentina Esteban Vizcarra tiba di Palembang, Jumat malam (5/1). Mantan pemain Arema FC tiba dari Argentina setelah menjalani libur natal dan tahun baru yang cukup panjang di negara.
Esteban Vizcarra yang semula dijadwalkan tiba di Palembang pada Kamis (4/1) bersama Alberto Goncalves, namun setelah mendarat di Jakarta dari Argentina tidak langsung ke Palembang karena harus mengurus anaknya yang sakit. Selain Esteban Vizcarra, Sriwijaya FC juga menanti kedatangan satu pemain depan lainnya Patrich Wanggai.
Sekretaris tim Sriwijaya FC Achmad Haris membenarkan perekrutan kedua pemain tersebut. “Esteban Vizcarra sudah tiba semalam, satu pemain lagi dijadwalkan akan tiba nanti malam,” katanya, Sabtu (6/1).
Kabar bakal merapatnya Patrich Wanggai mencuat setelah pemain tersebut tidak lagi ikut latihan bersama Persib Bandung yang kini sedang menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta. Pemain yang terakhir memperkuat Pusamania Borneo FC dikabarkan telah menjalin kesepakatan lisan dengan manajemen Sriwijaya FC.
Pemain bernama lengkap Patrich Steve Wanggai tersebut bukan wajah baru bagi tim berjuluk Laskar Wong Kito. Pada 2014 saat Sriwijaya FC ditangani pelatih Benny Dolo, pemain berusia 29 tahun tersebut sudah bergabung dengan klub bermarkas di Stadion Gelora Sriwijaya.
Pemain kelahiran Papua itu diplot mengisi posisi pemain depan yang seharusnya diisi Herman Dzumafo yang sebelumnya sudah tiba di Palembang lalu kembali ke Pekanbaru. Sementara Esteban Vizcarra akan mengisi lini depan tim asuhan pelatih Rahmad Darmawan yang saat ini sudah dihuni Alberto Goncalves, Nur Iskandar, Yogi Rahardian, Patrich Wanggai dan pemain anyar asal Tajikistan Manuchekhr Dzalilov.
Esteban Vizcarra memulai karier sepakabolanya di Indonesia ketika bergabung dengan Pelita Jaya pada 2009. Setahun berselang, dia hijrah ke Semen Padang FC. Pada penampilannya bersama tim Kabau Sirah selama 2010-2015, dia mencetak 36 gol. Sejak 2015, dia bergabung dengan Arma FC yang berlaga di Liga I Indonesia 2017 dan mencetak tujuh gol.