REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sriwijaya FC dan Madura United menjadi dua tim yang paling diwaspadai Bali United di Liga 1 musim 2018. CEO Bali United Yabes Tanuri mengatakan, penilaian tersebut setelah menengok belanja pemain dua kesebelasan tersebut pada musim ini.
“Kalau melihat pemain musim ini Sriwijaya. Madura tahun kemarin sudah wah. Tahun ini makin wah lagi,” ujar Yabes saat ditemui usai peresmian sponsor Bali United di Jakarta, pada Selasa (9/1).
Dia mengatakan, dua tim itu pula yang diprediksi bakal menjadi pengganjal bagi Bali United meraih prestasi yang lebih tinggi di Liga 1 musim depan. Di Liga 1 2017, Bali United gagal meraih gelar juara. Bhayangkara FC memaksa kesebelasan berjuluk Serdadu Tridatu itu puas di peringkat kedua.
Kedua tim itu mengakhir Liga 1 dengan nilai sama, yakni 68 angka. Namun, Bhayangkara lebih unggul lantaran tak pernah kalah dari Bali United selama Liga 1 musim lalu.
Sriwijaya pada musim lalu berakhir tragis dengan finis di peringkat ke-11. Madura United menjadi kesebelasan yang berhasil mencetak reputasi gemilang dengan berhasil menempati peringkat ke-5 di musim kompetisi perdananya di Liga Indonesia.
Musim 2018, pergantian pelatih Laskar Wong Kito membuat kejutan. Selama bursa transfer pemain awal 2018, pelatih Rahmad Darmawan sudah merekrut tujuh pemain. Mereka antara lain, Agung Prasetyo dan Irsyad Maulana. Sriwijaya musim depan juga diperkuat Esteban Vizcarra dan Makan Kanote, serta Adam Alis dan Alfin Tuasalamony, juga Yogi Rahadian.
Madura sementara ini sudah mengikat kontrak sedikitnya empat penggawa anyarnya untuk Liga 1 2018. Tiga di antaranya, yakni Marcel Sacramento, Benny Wahyudi, dan Kevin Scheumann. Madura United pun masih ada peluang tetap mempertahankan Peter Osaze Odemwingie.
Pemain baru Bali United, Ilija Spasojevic (tengah) berfoto dengan para pendukung klub sepak bola itu seusai perkenalan pemain baru di Denpasar, Kamis (14/12). (Antara/Nyoman Budhiana)
Bali United menuju Liga 1 2018 juga sudah punya delapan pemain anyarnya. Satu yang fenomenal yakni Ilija Spasojevic yang berhasil diboyong dari juara Liga 1 musim lalu, Bhayangkara FC.
Yabes mengatakan, dengan pemain yang ada saat ini, dia yakin Bali United bisa mencapai level yang lebih tinggi musim depan. Yabes tak menargetkan Bali United juara Liga 1 2018. Akan tetapi kata dia, kesebelasannya harus mampu sebagai tim paling atas di Liga 1 2018.