REPUBLIKA.CO.ID, PARIS — Kapten Paris Saint Germain Thiago Silva mengatakan Neymar tidak terganggu dengan cemoohan fan klub ketika dia hendak mengeksekusi penalti. Neymar mengemas empat gol dan mencetak dua assist tetapi dicemooh ketika ia mengambil hadiah penalti pada duel PSG kontra Dijon yang berakhir 8-0 di Parc des Princes, Paris, Kamis (18/1) dini hari WIB.
"Tidak, saya berpikir dia tidak marah saat dia pergi," kata Silva kepada Canal + dilansir dari Four Four Two, Kamis.
Neymar yang tampil cemerlang dengan memberikan sepasang assist terlibat dalam 'perselisihan' di lapangan dengan Edinson Cavani terkait eksekusi penalti. Pemain Uruguay tersebut mencetak gol ketiga PSG untuk menyamai rekor Zlatan Ibrahimovic sebagai pencetak gol terbanyak klub di semua kompetisi dengan 156 gol.
Pada menit-menit terakhir pertandingan, ketika skor sudah 7-0 untuk kemenangan PSG, Cavani mendapat hadiah penalti. Namun, Neymar maju untuk mengeksekusi penalti.
Penonton di Parc des Princes meneriakkan agar Cavani melakukan tendangan. Neymar mengabaikan siulan dari penggemar Les Parisiens untuk mengonversi hadiah itu menjadi gol sehingga memastikan Cavani gagal mengungguli Ibrahimovic pada pertandingan tersebut.
Silva menegaskan pemain Brasil tersebut tidak terpengaruh oleh reaksi penonton terkait keputusannya mengambil penalti. “Ada beberapa pendukung yang menentangnya, tapi yang terpenting adalah skor akhir dan kemenangan. Dan, untuk Edi, rekor akan datang,” ujar dia.
Edinson Cavani merayakan gol dengan rekan setimnya. (EPA-EFE/IAN LANGSDON)
Silva mengatakan, Cavani, yang mencetak 49 gol dalam 50 penampilannya musim lalu, akan punya banyak waktu untuk mengungguli catatan Ibrahimovic. “Masih banyak permainan yang harus dimainkan tahun ini, dia akan mengalahkan banyak rekor,” kata dia.
Pelatih PSG Unai Emery juga membela tindakan Neymar mengambil hadiah penalti Cavani. Mantan pelatih Sevilla tersebut menegaskan suasana di ruang ganti timnya tidak terganggu dengan insiden tersebut.
"Cavani, dia adalah pencetak gol kami, dia meningkat pesat, statistik individualnya membantu tim dan tim membantunya mendapatkan golnya. Neymar melakukan tendangan penalti dan dia [Cavani] akan memiliki kesempatan lain untuk mencetak lebih banyak gol,” kata Emery.
Dia mengatakan kedatangan Neymar tidak bisa dimugkiri membuat PSG menjadi tim yang lebih baik. Di sisi lain, dia mengatakan, semua pemain harus lebih mementingkan tim. “Semua kemenangan dan statistik akan memberikan keuntungan bagi seluruh anggota tim,” ujar Emery.
Kendati Neymar tampil luar biasa, Emery berpendapat, performa PSG secara keseluruhan juga sangat baik dalam laga melawan Dijon. "Mungkin saja ini adalah permainan terbaik PSG di liga musim ini, tim bermain bersama dalam keseluruhan pertandingan, seluruh tim bersinar."