REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Persipura Jayapura kembali akan mendapatkan dukungan dari PT Freeport Indonesia untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2018. Freeport mengucurkan dana sebesar Rp 8,5 miliar untuk mendukung kiprah Mutiara Hitam.
Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Kamis (18/1), mengatakan, dana sebesar itu diberikan oleh perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar di Indonesia setelah digelar pertemuan antara kedua pihak di Jakarta.
"Saya didampingi manajer tim Rudy Maswi, sekretaris umum Rocky Bebena dan media officer Bento Madubun, siang tadi ketika bertemu dengan pihak Freeport Indonesia. Mereka diwakili oleh Clementino Lamury, Riza Pratama, Napoleon Saway dan Spencer Paoh," katanya.
Pada pertemuan tersebut, kata dia, telah disepakati bahwa PT Freeport Indonesia pada 2018 akan mensponsori Persipura Jayapura senilai Rp 8,5 miliar. Akan ada penambahan Rp 1,5 miliar bila Persipura juara.
"Mereka juga bersedia untuk mengucurkan dananya dalam waktu dekat sehingga tim bisa segera jalan," kata Benhur Tommy Mano yang juga Wali Kota Jayapura.
Benhur Tommy Mano yang akrab di sapa BTM itu menyampaikan terima kasih kepada perusahaan tambang yang beroperasi di Kabupaten Mimika, menjawab permintaan tim Mutiara Hitam. Freeport juga menyatakan akan siap terus membantu jika tak ada kendala berarti.
"Freeport telah menunjukkan perhatian pada perkembangan olahraga di Papua, termasuk mendirikan venue di Timika untuk PON XX. Kami berterima kasih untuk kepedulian Freeport," katanya.
Persipura juga akan didukung PT Bank Papua juga sepakat menjadi sponsor utama tim yang bermarkasi di Stadion Mandala Jayapura. Pada musim 2018, Bank Papua akan mensponsori Persipura sebesar Rp 8,5 miliar.