Jumat 19 Jan 2018 13:30 WIB

Selenggarakan Asian Games 2018, Jokowi Minta Dukungan Jepang

Delegasi utusan khusus PM Jepang juga menyampaikan kepada Presiden Jokowi terkait pentingnya Indonesia bagi Jepang.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Endro Yuwanto
Suasana Monas sesaat setelah Presiden Jokowi memulai countdown (hitung mundur) Asian Games 2018 di Jakarta, Jumat (18/8) malam.
Foto: REPUBLIKA/Fitriyanto
Suasana Monas sesaat setelah Presiden Jokowi memulai countdown (hitung mundur) Asian Games 2018 di Jakarta, Jumat (18/8) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan delegasi utusan khusus Perdana Menteri (PM) Jepang, Toshihiro Nikai di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/1). Dalam pertemuan ini sejumlah pembahasan dilakukan, termasuk perkembangan proyek kerja sama di bidang infrastruktur.

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta dukungan Pemerintah Jepang dalam penyelenggaraan Asian Games 2018.

"Presiden tadi juga sempat menyinggung mengenai beberapa kerja sama, selain masalah infrastruktur, yaitu permintaan pada Jepang untuk mendukung penyelenggaraan Asian Games," kata Menteri Luar Negeri Retno Sumardi di Istana Kepresidenan Bogor.

Tak hanya itu, kedua negara juga akan menjajaki kerja sama di bidang lingkungan hidup. Salah satu yang tengah diagendakan yakni kunjungan Wakil Menteri Lingkungan Hidup Jepang ke Indonesia untuk meninjau Sungai Citarum, Jawa Barat. "Untuk penjajakan awal kerja sama Indonesia dengan Jepang untuk Sungai Citarum," ujar Retno.

Sementara itu, delegasi utusan khusus PM Jepang juga menyampaikan kepada Presiden Jokowi terkait pentingnya Indonesia bagi Jepang. Jepang, kata Retno, mengapresiasi kepemimpinan Indonesia di kawasan.

Tampak hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan ini, yakni Menteri Luar Negeri Retno Sumardi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Mensesneg Pratikno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Utusan Khusus Presiden Indonesia untuk Jepang, Rachmat Gobel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement