REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Michael Carrick memilih pensiun pada akhir musim ini. Ia akan menjadi staf pelatih Manchester United (MU) di bawah kepimpinan Jose Mourinho.
Pemain berusia 36 tahun tersebut sudah tidak lagi bermain sejak mengalami gangguan detak jantung pada bulan September 2017 lalu. Tapi, ia sudah mulai berlatih pada bulan November sambil melakukan perawatan.
"Klub akan sangat senang dia melakukan itu. Saya juga sangat senang untuknya," kata Mourinho, dilansir laman resmi klub, Sabtu (20/1).
Carrick bermain di empat pertandingan pra-musim. Tapi ia sudah tidak lagi bermain di berbagai kompetisi pada musim ini. Terakhir kali ia bermain di final Piala Liga melawan Burton Albion. Saat itu ia sudah merasa ada yang ganjil dengan tubuhnya.
Perawatan yang dijalani Carrick disebut cardiac ablation. Yakni perawatan untuk mengontrol atau membenarkan detak jantung yang abnormal.
Mourinho mengatakan, ia berharap Carrick kembali bermain pada musim ini sebelum masuk ke staf pelatihan. "Dia sudah beberapa bulan tidak latihan, sekarang sudah pekan keduanya ia latihan bersama tim. Dia pemain yang sangat penting bagi kami," kata pelatih asal Portugal tersebut.
Carrick memulai debutnya di West Ham United pada 1999 silam. Ia lalu pindah ke Tottenham Hotspur pada 2004, lantas pindah ke Manchester United pada 2006. Ia sudah bermain lebih dari 300 pertandingan bersama MU. Ia juga ditunjuk sebagai kapten menggantikan Wayne Rooney yang pindah ke Everton musim panas lalu.
"Saya pikir keputusannya untuk mengakhiri kariernya pada akhir musim adalah keputusan yang bagus untuk tim dan keputusan yang bagus untuknya, mengakhiri kariernya bermain sepak bola tanpa cedera atau masalah lainnya," kata Mourinho.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
