REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago mengaku belum puas dengan penampilan para pemainnya pada laga kedua Grup B Piala Presiden 2018. Padahal tim berjuluk Laskar Antasari berhasil menang 4-2 atas Martapura FC di Stadion Aji Imbut, Kutai Kartanegara, Kaltim, Senin (22/1).
Menurut Jacksen kepada wartawan usai pertandingan, masih banyak catatan kesalahan yang dilakukan para pemainnya. Ia menegaskan itu perlu dibenahi sebagai persiapan menuju kompetisi Liga 1.
"Kalau dari segi hasil kami bersyukur bisa memenangi laga derby tim Kalimantan Selatan ini dengan kemenangan, apalagi tidak ada pemain yang cedera. Namun dari segi permainan masih belum memuaskan, karena saya melihat masih ada kesalahan fatal yang dilakukan pemain," kata pelatih asal Brasil itu.
Ia mengaku lega dengan peningkatan yang mulai ditunjukan oleh para pemain Barito pada ajang Piala Presiden, meski belum menampilkan sebagai tim yang solid. Setidaknya, kata Jacksen, ajang Piala Presiden ini sebagai tempat untuk evaluasi sebelum melangkah pada kompetisi yang sesunguhnya.
"Pertandingan pertama tim kami hanya mencetak satu gol dan hari ini kami bisa buat empat gol. Ini menandakan ada progres positif dalam tim," imbuh Jacksen.
Sementara kapten tim Barito Putra Rizky Pora mengakui bahwa pada menit awal babak pertama Martapura FC sempat membuat repot timnya. "Untungnya kita bisa mengatasi itu semua, dan akhirnya kami bisa meraih kemenangan, saya sangat senang karena juga bisa menyumbang gol untuk tim," jelasnya.
Pelatih Martapura FC Isnan Ali tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya, karena Martapura FC dinilainya tampil bagus dan menciptakan banyak peluang. "Hanya, peluang kita tidak bisa berbuah gol, sedangkan peluang lawan bisa menjadi gol, tapi saya sangat memuji kerja keras para pemain," kata Isnan Ali.
Pemain Martapura FC, Bissa Donald mengakui bahwa timnya sedikit lengah utamanya memasuki menit akhir, sehingga dua gol terulang kembali. "Biasa dalam sepak bola, ketika tim kita lengah maka bisa jadi lawan akan memanfaatkan kesempatan itu. Kami harus mengakui bahwa kami kalah dari Barito," tegasnya.