Senin 19 Feb 2018 15:31 WIB

Menteri PUPR Sedih Lihat Stadion Utama GBK Rusak

Menteri PUPR minta jangan merusak fasilitas yang dibangun dengan uang negara.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Ratna Puspita
Kondisi  pintu masuk gate 9 usai  rusak  di jebol saat laga final Piala Presiden 2018 antara Persija melawan Bali United di SUGBK, Jakarta,Ahad(18/2).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Kondisi pintu masuk gate 9 usai rusak di jebol saat laga final Piala Presiden 2018 antara Persija melawan Bali United di SUGBK, Jakarta,Ahad(18/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) mengalami sejumlah kerusakan usai penyelenggaraan final Piala Preiden antara Persija Jakarta dan Bali United. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyesalkan kerusakan Stadion Utama GBK, yang sudah diperbaiki untuk perhelatan Asian Games 2018.

Basuki mengatakan, renovasi Stadion Utama GBK bukan perkara yang mudah. Sebab, hal ini terkait dengan kepercayaan yang diberikan oleh Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

“Kami renovasi GBK enggak main-main, ini kepercayaan. Inasgoc tadinya enggak percaya kami bisa selesaikan, tetapi dengan penuh keyakinan bisa, sekarang ada kerusakan. Itu yang menyedihkan saya kenapa bisa terjadi," ujar Basuki usai rapat evaluasi Asian Games di Wisma Serbaguna, Senin (19/2).

Basuki mengatakan, sebagian besar renovasi Stadion Utama GBK menggunakan uang pajak. Dia berpesan agar ke depan, semua pihak bisa mengantisipasi agar tidak terjadi lagi kerusakan terhadap fasilitas-fasilitas umum yang dibangun dengan uang negara. 

"Itu uang pajak semua, perilaku ke depannya harus kita antisipasi," kata Basuki.

Partai final Piala Presiden 2018 yang mempertemukan Persija Jakarta versus Bali United memang menyisakan kerusakan di beberapa bagian stadion. Salah satunya adalah pagar pembatas antara penonton dan lapangan yang hancur setelah sebagian suporter Persija yang disebut The Jakmania memaksa masuk untuk merayakan kemenangan timnya.

Persija berhasil menjadi juara Piala Presiden 2018 setelah menaklukkan Bali United dengan skor 3-0 di final. Penyerang Marko Simic menyumbangkan dua gol, sedangkan satu gol lainnya diciptakan Novri Setiawan. 

Sementara peringkat ketiga direbut oleh Sriwijaya FC usai menaklukkan PSMS Medan 4-0. Sebagai juara, Persija mendapatkan hadiah Rp 3,3 miliar, Bali United sebagai peringkat memperoleh Rp 2,2 miliar, Sriwijaya FC peringkat ketiga meraup hadiah Rp 1,1 miliar dan terakhir PSMS Medan sebagai peringkat keempat meraih Rp 550 juta. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement