Senin 19 Feb 2018 17:01 WIB

Outbond PB Djarum Ikut Lahirkan Kevin, Praveen, dan Debby

PB Djarum juga pernah melaksanakan program serupa di tempat yang sama pada 2011.

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Israr Itah
Fung Permadi (baju biru) dan Program Director PB Djarum Yoppy Rosimin (baju merah) di lokasi latih mental zone 235, Cikole, Bandung Barat, Senin (19/2) siang WIB.
Foto: Republika/Gilang Akbar Prambadi
Fung Permadi (baju biru) dan Program Director PB Djarum Yoppy Rosimin (baju merah) di lokasi latih mental zone 235, Cikole, Bandung Barat, Senin (19/2) siang WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, CIKOLE -- PB Djarum sengaja memilih pusat latihan mental dan fisik Cikole 235, Bandung Barat untuk menempa karakter atlet-atlet mudanya. Selama tiga hari, dari Ahad (18/2) sampai Selasa (20/2), 67 atlet PB Djarum non-Pelatnas di atas usia 15 tahun dilatih fisik dan mental di alam terbuka yang terletak di utara Kota Bandung ini. 

Program Director PB Djarum Yoppy Rosimin mengatakan, Cikole dipilih karena sejumlah faktor. Kondisi alam di daerah Lembang ini, kata Yoppy, menunjang bagi PB Djarum untuk mencapai tujuannya.

"Di sini fasilitas untuk melatih fisik dan mentalnya sangat memadai. Semua menunjang untuk pembangunan karakter," kata Yoppy menjawab pertanyaan Republika.co.id di lokasi, Senin (19/2).

Selain itu, menurut Yoppy Cikole dipilih karena pada tahun 2011, PB Djarum juga pernah melaksanakan program serupa di tempat yang sama. Yoppy mengatakan, PB Djarum percaya dengan kemampuan para instruktur Cikole 235 dalam menggembleng karakter atlet-atlet muda yang ada.

"Dari semua segi, di Cikole ini semua menunjang. Kita sempat survei tempat di Salatiga, tapi di sini masih lebih baik jadi kami pilih di sini," kata Yoppy.

Faktor terakhir, Yoppy menyebut PB Djarum ingin agar ada atlet muda jebolan Cikole yang menyusul para atlet hebat Indonesia saat ini. Yoppy mengatakan, ada delapan alumni Cikole PB Djarum 2011 yang kini masuk Pelatnas Cipayung.

Bahkan, tiga di antaranya kini menjadi atlet bertaraf internasional yang rajin memberikan prestasi bagi bangsa. Mereka adalah pebulutangkis terbaik pria dunia 2017, Kevin Sanjaya Sukamuljo, serta pasangan ganda campuran peraih All England 2017, Praveen Jordan/Debby Santoso.

"Kegiatan di sini sangat efektif. Banyak yang hebat lahir dari sini. Tentu saja yang paling fenomenal adalah Kevin," kata Yoppy.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement