REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Striker kawakan Persija Bambang Pamungkas baru saja merayakan euforia timnya yang menjuarai Piala Presiden 2018. Setelah ini, kontaknya bersama Macan Kemayoran bersisa satu tahun.
Pertanyaan mengenai gantung sepatu pun mulai membayangi pemain yang sudah berusia 39 tahun itu usai musim depan berakhir.
Bambang Pamungkas yang kerap disapa Bepe itu pun belum mau berkomentar banyak terkait masa depannya. Ia mengaku bisa saja memutuskan pensiun kapan saja sesuai kehendak hatinya. Bahkan masa depan perannya dengan Persija pun menurutnya masih misteri.
"Setidaknya saya punya kontrak setahun lagi dengan Persija. Apakah di kontrak ini saya akan memiliki peran lain di Persija, kita tunggu saja," kata Bepe saat perayaan kemenangan Persija di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Senin (19/2).
Mengenai kemenangan timnya di Piala Presiden ini, Bambang mengatakan, tim ini memang dipersiapkan untuk mendapat hasil terbaik, baik di Piala AFC, Piala Indonesia, maupun liga. "Mana yang kita prioritaskan itu hak pelatih," ucap dia.
Bepe menambahkan, kemenangan timnya di Piala Presiden ini bisa menjadi bekal untuk menghadapi kompetisi mendatang. Hal ini, kata dia, pun dapat menjadi bukti bahwa Persija layak diperhitungkan di liga mendatang.
"Ini bisa menunjukkan kami bisa meraih gelar. Persija pengen juara, tim lain juga. Ini proses setelah sebelumnya berdarah-darah, tahun ini kami mendapatkan peran yang menutup lubang dalam tim," kata Bepe.
Persija baru saja menjadi kampiun Piala Presiden usai menggilas tim asal Pulau Dewata, Bali United. Persija menelurkan tiga gol pada pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, pada Sabtu (18/2) lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
