REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — Pemilik AC Milan Li Yonghong merilis sebuah pernyataan yang memukul balik laporan mengenai kondisi keuangan dan aset-asetnya. Dia membalas laporan mengenai status finansialnya sebagai berita tidak bertanggung jawab yang merusak klub.
New York Times dan Il Sole 24 Ore pernah menerbitkan laporan investigasi mengenai kondisi keuangan Li beberapa waktu lalu. Awal pekan ini giliran surat kabar Corriere della Sera menerbitkan aset-aset yang dimiliki oleh pemilik Li.
Laporan tersebut juga memuat informasi salah satu perusahaan Li dinyatakan bangkrut oleh pengadilan di Cina, tahun lalu. Putusan bangkrut itu dibacakan sebelum Li melakukan pengambilalihan Milan pada April 2017 dari pemilik sebelumnya, yakni Silvio Berlusconi.
"Selamat Tahun Baru Imlek untuk kalian semua! Saya menghabiskan perayaan tradisional ini di rumah bersama keluarga saya. Saya telah melihat bahwa selama 48 jam terakhir, beberapa media telah melaporkan berita palsu yang tidak bertanggung jawab dan telah merusak klub, perusahaan saya, keluarga saya dan saya sendiri,” kata dia dilansir dari Football Italia, Rabu (21/2).
Li menjelaskan sejak membeli AC Milan, dia menghadapi kesulitan dan mengalami tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Mengikuti laporan dan berita yang tidak bertanggung jawab ini, dia pun ingin menenangkan lingkungan sekitar klub dan tim.
"Kami tidak mengerti tujuan dari tuduhan ini, tetapi sekarang mereka sampai pada titik di mana klub rusak parah oleh mereka dan begitu pula perusahaan dan keluarga saya,” kata dia.
Pada kesempatan tersebut, dia menjelaskan, kondisi keuangan dan asetnya aman dan sehat. Dia menambahkan klub dan perusahaannya terus bekerja. “Saya berharap ini akan menjadi terakhir kalinya saya memberi penjelasan mengenai ini,” kata dia.
Li pun berharap tidak ada yang menganggap serius berita terbaru yang tidak benar. Sebaliknya, dia berharap, publik seharusnya mulai fokus pada pencapaian tim di lapangan. Sekarang ini, pelatih Milan Gennaro Gattuso sedang melakukan pengelolaan dan perbaikan tim dengan sangat baik.
“Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membawa klub kembali ke puncak,” kata dia.
Li pun menyatakan dia mengikuti setiap pertandingan musim ini. “Saya melihat pemain menangis setelah kekalahan, di bagian terburuk musim ini, sama seperti saya melihat (direktur eksekutif Milan) David Han Li dan (CEO Milan) Marco Fassone merayakan kemenangan kami,” kata dia.
Dia mengaku merasakan setiap emosi dan perasaan. Tim bisa menangani tekanan besar karena keyakinan mampu mencapai ketinggian baru. “Kami memberi penghargaan kepada semua penggemar AC Milan di seluruh dunia. Terimakasih atas komitmen setiap orang, tim kini menikmati performa positif. Berkat upaya pelatih Gattuso dan pemain kami, saya melihat tim membaik dalam setiap aspek.”
Baca juga: FIGC Khawatir dengan Keuangan Milan
Ikuti Whatsapp Channel Republika
