REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Newcastle United Rafael Benitez menyesalkan minimnya pengalaman skuat mudanya mengarungi persaingan ketat Lig Primer Inggris. Alhasil, the Magpies harus berjuang untuk dapat selamat dari ancaman degradasi ke Divisi Championship.
Newcastle tercatat sebagai tim dengan rata-rata pemain termuda kedua di liga setelah Liverpool. The Magpies membiarkan keunggulan dua gol lepas saat bermain imbang 2-2 dengan Bournemouth pada akhir pekan silam. Newcastle kembali terjerembab dalam persaingan menghindari degradasi, dan saat ini hanya unggul dua poin dari tim peringkat ke-18 Swansea City.
"Inilah apa yang dapat terjadi ketika Anda bermain di level ini melawan pemain-pemain yang sangat bagus. Tim kami adalah tim muda dan kami memerlukan lebih banyak pengalaman untuk mengatasi situasi-situasi seperti ini," kata Benitez kepada media Inggris, dikutip Reuters, Senin (26/2).
Pelatih asal Spanyol mengatakan timnya memerlukan lebih banyak pengalaman untuk membantu mereka melalui situasi-situasi sulit. "Anda harus tetap melaju sampai pertandingan usai, namun Anda harus tetap tenang dan mengambil keputusan-keputusan yang tepat," kata Benitez.
Ia menilai timnya dapat menciptakan peluang, namun gagal menjaga konsentrasi selama 90 menit. Alhasil kemenangan di depan mata melayang.
Hasil imbang ini merupakan pengalaman serius setelah Newcastle secara mengejutkan menang 1-0 atas Manchester United pada awal bulan ini. Benitez akan bertekad agar timnya dapat kembali bangkit ketika mereka melawat ke markas Liverpool pada Sabtu. Benitez akan kembali ke klub di mana ia meraih trofi Liga Champions.