REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Alvaro Morata dinilai tidak bahagia bermain di Chelsea. Pendapat ini diungkakan Ian Wright, mantan penyerang timnas Inggris yang sekarang menjadi pengamat sepak bola. Menurut Wright, ini dapat dilihat dari sulitnya Morata mencetak gol. Padahal ketika baru pindah ke Chelsea, eks penyerang Real Madrid itu mencetak tujuh gol dari tujuh penampilannya.
"Menurut saya pribadi dia tidak cocok ada di sini," kata Wright di acara BBC Radio 5 Live, seperti dilansir Metro, Selasa (27/2).
Morata kesulitan mempertahankan performa terbaiknya. Ia gagal mencetak gol dalam sepuluh penampilan terakhirnya. Pemain berusia 25 tahun itu semakin sering dikritik terutama setelah penampilannya yang dinilai tidak efesien saat Chelsea dikalahkan Manchester United 2-1. Wright yakin kepercayaan diri Morata sudah hilang.
Wright mengatakan Morata memulai karirnya di Chelsea dengan sangat baik. Pemain asal Spanyol tersebut mencetak banyak gol. Semua orang mengira keberadaannya di Chelsea sangat tepat. Tapi tiba-tiba performa Morata menurun.
"Anda melihatnya di pertandingan, dia pemain berkualitas tapi sentuhannya tidak bagus, dia sangat mudah terpuruk," tambah Wright.
Mantan pemain Arsenal itu mengatakan ia sempat menonton pertandingan Chelsea melawan Arsenal pada semifinal Piala Liga Inggris. Dalam pertandingan yang dimenangkan Arsenal 2-1 tersebut, Wright mengatakan, Morata lebih khawatir posisi pemain bertahan lawan dari pada maju untuk mencetak gol.
Wright mengatakan Morata memiliki dua peluang mencetak gol dalam pertandingan itu. Tapi ia gagal memaksimalkan dua peluang tersebut menjadi gol. Menurut Wright tidak lain hal itu karena Morata telah kehilangan kepercayaan dirinya.
"Ketika itu terjadi saya kira karena ia tidak bahagia, ada yang salah dengan dirinya dan dia tidak bisa bahagia, saya pikir ia tidak cocok di sini seperti yang orang lain pikirkan," kata Wright.