Kamis 01 Mar 2018 06:31 WIB

Saat Lazio Disingkirkan Penggemarnya di Coppa Italia

Tendangan Romagnoli menyingkirkan tim kesayangannya.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Alessio Romagnoli (kiri) tanpa ekspresi berlebihan saat menjadi pahlawan kemenangan AC Milan atas Lazio pada semifinal Coppa Italia.
Foto: Ettore Ferrari/ANSA via AP
Alessio Romagnoli (kiri) tanpa ekspresi berlebihan saat menjadi pahlawan kemenangan AC Milan atas Lazio pada semifinal Coppa Italia.

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Alessio Romagnoli mendekati titik putih dengan wajah fokus. Di kakinya harapan AC Milan untuk lolos ke final Coppa Italia tertumpu. Jika sepakannya berhasil menaklukkan kiper Lazio Thomas Strakosha, Milan dipastikan akan bertemu Juventus pada partai puncak.

Bek Milan ini tak mengecewakan fan Rossoneri. Sepakannya melesak mulus ke gawang tanpa bisa ditahan Strakosha. Rossoneri pun keluar sebagai pemenang dengan skor 5-4 pada laga di Stadion Olimpico, Roma, yang berakhir Kamis (1/3) pagi WIB.

Kubu Milan pun meledak dengan suka cita. Tapi Romagnoli hanya terdiam tanpa ekspresi berlebihan.

"Saya fan Lazio dan akan terus seperti itu," kata dia sehari sebelum laga. Sang penggemar sendiri yang menyingkirkan tim kesayangannya dari turnamen sepak bola bergengsi Negeri Piza.

Laga Lazio kontra Milan berakhir tanpa gol selama 90 menit plus 2x15 menit perpanjangan waktu. Adu penalti harus dilakukan. Lazio di atas angin karena dua penendang pertama Milan, Ricardo Rodriguez dan Riccardo Montolivo gagal menunaikan tugasnya.

Tapi ketegangan kemudian juga menyelimuti Lazio setelah Sergej Milinkovic-Savic dan Lucas Leiva tak mampu menaklukkan Gianluigi Donnarumma. Setelah sepakan Luiz Felipe melambung, Romagnoli, pendukung Lazio sejak kecil dan mengaku tak akan mengubah pikirannya, yang menghancurkan mimpi tim kesayangannya.

"Permainan yang bagus, benar-benar harus berjuang dengan keras. Kedua tim memiliki peluang untuk memecahkan kebuntuan, tapi kami bahagia, kami pantas mendapatkannya dan ingin terus seperti ini," kata Romagnoli kepada Rai Sport, dikutip Football Italia seusai laga.

Ia menyebutkan sangat penting untuk tidak kebobolan gol. Kredit, kata dia, harus diberikan kepada semua orang di tim. 

"Kami harus terus bekerja seperti ini dan melakukan lebih baik lagi," ungkapnya.

Milan kini tak terkalahkan dalam 13 pertandingan kompetitif dan belum kebobolan di Coppa Italia musim ini.

"Pelatih pantas mendapat banyak pujian, karena dia memberi kami intensitas dan kekuatan yang solid yang selama ini kurang ada pada kami," katanya.

 

Lihat drama adu penalti Lazio vs AC Milan: (sumber: Youtube)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement