Kamis 01 Mar 2018 15:29 WIB

Tembus Semifinal, Pelatih Persebaya Puji Permainan Tim

Seluruh pemain bisa bermain tentang di laga terakhir penyisihan grup

Pesepak bola Persebaya Surabaya Yohanes Ferinando Pahabol (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang PS TNI dalam pertandingan Piala Presiden 2018, di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/1).
Foto: M Risyal Hidayat/Antara
Pesepak bola Persebaya Surabaya Yohanes Ferinando Pahabol (kanan) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang PS TNI dalam pertandingan Piala Presiden 2018, di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera bersyukur timnya bisa lolos ke babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur. Persebaya akan menghadapi Arema Malang dalam laga yang akan berlangsung pada Jumat (2/3) esok di Stadion Segiri Samarinda. 

"Saya memuji seluruh pemain yang bisa bermain tenang pada laga terakhir penyisihan melawan Sriwijaya FC," ujar Angel Alfredo dalam keterangan tertulis, Kamis (1/3).

Menurut dia, kemenangan tersebut menjadi modal bagi tim berjuluk "Bajul Ijo" tersebut berlaga di pertandingan selanjutnya, termasuk harapannya lolos ke final serta menjadi juara di turnamen pra-musim itu.

"Melawan Arema sangat menarik, tak hanya untuk pendukung Surabaya dan Malang, tapi juga semua masyarakat. Yang pasti, pemain akan menampilkan kekuatan terbaiknya," kata pelatih impor asal Argentina tersebut.

Di sisi lain, Persebaya mencoret strikernya Pedro Henrique Cortes Oliveira Gois setelah dianggap gagal memberikan penampilan terbaik di dua laga resminya.

Selama tampil di Piala Gubernur Kalimantan Timur, pemain asing berdarah Brasil dan berpaspor Timor Leste tersebut bermain di dua pertandingan selama 76 menit dengan koleksi satu gol melalui tendangan penalti.

"Pedro sedikit terlambat untuk setel dengan pemain lain. Jadi, mungkin dia tidak akan masuk dalam skema permainan tim musim depan," ujarnya.

Persebaya sendiri saat ini memiliki dua pemain lokal sebagai ujung tombak, yaitu Rishadi Fauzi dan penyerang asal papua Riky Kayame.

Sementara Manajer Persebaya Chairul Basalamah mengatakan, rivalitas antara kedua tim dipastikan bakal membuat tensi pertandingan tinggi.

"Rivalitas kedua tim memang sangat tinggi, tapi kami berharap tidak melebar sehingga cukup saja bagi mereka di dalam lapangan," ujar Chairul Basalamah. 

Partai "derby" Jawa Timur tersebut akan tersaji pada Jumat, 2 Maret 2018, di stadion Segiri Samarinda setelah keduanya lolos babak penyisihan.

Persebaya berstatus juara grup B usai menang dua gol tanpa balas dari Sriwijaya FC di laga terakhir. Sedangkan Arema menjadi "runner up" grup A setelah lolos usai mengalahkan Mitra Kukar dengan skor 3-1.

Laga tersebut merupakan kali pertama dalam lima tahun ini setelah pertandingan terakhir tersaji pada babak lanjutan Indonesia Premier League (IPL) di Stadion Gajayana Malang, 23 Juni 2013.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement