REPUBLIKA.CO.ID, LASPALMAS -- Hasil mengejutkan diraih pemuncak klasemen sementara La Liga, Barcelona. Blaugrana yang ditahan imbang 1-1 oleh tim zona degradasi Las Palmas pada pekan ke-26 di Stadion Gran Canaria, Jumat (2/3) dini hari WIB. Pelatih Barcelona Ernesto Valverde kecewa dengan beberapa keputusan wasit Mateu Lahoz.
Salah satunya saat wasit memberi penalti yang membuat Jonathan Calleri mencetak gol penyeimbang pada menit ke-48. Keputusan diambil setelah Lucas Digne dinilai handball.
"Hukuman tersebut menyakiti kami. kami telah melihat bahwa mereka menyamakan kedudukan dengan penalti yang tak terlihat," katanya, dilansir Marca, Jumat.
Valverde juga marah kiper Las Palmas Leandro Chichizola tidak dihukum karena memegang bola di luar kotak penalti. Tetapi ia sudah pasrah laga telah usai.
"Saya tidak ingin menganalisis wasit. Pada paruh pertandingan, saya berbicara kepadanya tentang handball yang jelas dan disengaja di luar kotak oleh kiper. Hukumannya, saya masih belum tahu apa yang dia inginkan. Di ruang ganti, tidak jelas siapa yang berbuat apa sehingga menghasilkan penalti tersebut," kata Valverde.
Pelatih asal Spanyol menegaskan timnya menerima hasil pertandingan. Akan tetapi, keputusan wasit dinilainya sebagai momen penting kegagalan timnya. Padahal Barca punya harapan untuk mencuri tiga poin.
Pertandingan juga banyak diwarnai kartu kuning, baik untuk skuat Blaugrana maupun Las Palmas. Ia menilai keputusan wasit sedikit banyak telah berpengaruh terhadap konsistensi dalam permainan Barcelona.
Pelatih berusia 54 tahun tak lupa mengkritik permainan timnya saat melewatkan beberapa peluang. Lini depan Blaugrana dianggap terburu-buru dan kurang bagus dalam penyelesaian akhir.
Diakui Valverde, Las Palmas bermain lebih kuat setelah turun minum. Ini membuat Messi dkk kesulitan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
