Jumat 02 Mar 2018 19:51 WIB

PT LIB Mundurkan Lagi Kick Off Perdana Liga 1 2018

Keputusan ini lantaran belum lunasnya utang LIB kepada semua klub peserta musim lalu.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Endro Yuwanto
Logo Liga Indonesia Baru
Foto: liga-indonesia.id
Logo Liga Indonesia Baru

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepastian bergulirnya Liga 1 2018 semakin tak terang. Operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) memilih kembali memundurkan kick-off perdana kompetisi sepak bola kasta utama Tanah Air sembari menunggu penyelesaian sengketa tunggakan subsidi klub musim 2017.

Sub Direktur Kompetisi PT LIB Tigor Shalomboboy mengatakan, forum penyelesaian tunggakan subsidi tersebut baru akan digelar pada 8 Maret mendatang. Forum Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) itu terikat dengan waktu pelaksanaan kompetisi musim tahun ini.

Menurut Tigor, jika RUPS LIB baru terjadwal pada 8 Maret, otomatis pelaksanaan kick off perdana Liga 1 2018, bakal kembali mundur. "Mundur atau majunya jadwal Liga 1 kami (LIB) harus siap dengan konsekuensinya," ujar Tigor, Jumat (2/3).

Pemunduran kick-off perdana Liga 1 itu pun menjawab sinyal dan desakan PSSI yang meminta LIB tak menggelar Liga 1 tahun ini sebelum tunggakan 2017 lunas. "PSSI sebelum ini juga sudah memberikan ketegasan untuk tidak menjalankan kompetisi sebelum semua masalah musim 2017 selesai," ujar Tigor.

Pemunduran ini tercatat sudah kali kedua. Semula atas perintah PSSI meminta LIB menyelenggarakan Liga 1 pada koridor 24 Februari atau awal Maret. Namun rencana tersebut tak bisa terealisasikan lantaran masih ada sejumlah turnamen pramusim seperti Piala Presiden dan Piala Gubernur Kalimantan Timur.

PSSI kembali memberikan koridor waktu bagi LIB agar melakukan kick-off perdana Liga 1 2018, antara 3 sampai 10 Maret. Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono pernah menyampaikan, waktu kompetisi Liga 1 2018 pun harus pungkas pada akhir November 2018.

Namun pemunduran kick-off perdana kali ini diterangkan Tigor, bisa antara 18 sampai 25 Maret. Tetapi, kata dia, tetap mengambil waktu finis pada akhir November. Pemunduran Liga 1 terpaksa menjadi keputusan lantaran belum lunasnya utang LIB kepada semua klub peserta kompetisi musim lalu.

Tunggakan LIB kepada klub-klub ditaksir mencapai puluhan miliar rupiah. Sebab di Liga 1 saja, 18 peserta kompetisi musim lalu masih berhak atas uang subsidi dan keuntungan siaran yang besarnya masing-masing Rp 2,1 miliar. LIB juga belum melunasi subsidi dan hadiah bagi tim-tim juara di Liga 2 2017 yang berhak promosi ke Liga 1 musim ini.

Namun Tigor menjelaskan, pemunduran jadwal Liga 1 tahun ini sudah diperhitungkan. Penyusunan ulang jadwal tanding pun otomatis bakal dilakukan. Termasuk menyesuaikan jadwal liga dengan Asian Games 2018 yang akan digelar pada Agustus mendatang.

Selama pesta olah raga terbesar di Asia itu digelar, LIB akan meliburkan semua kompetisi sepak bola nasional. LIB pun diharuskan melakukan pemetaan jadwal tanding Liga 1 dengan kebutuhan pelatihan nasional dan laga resmi timnas Indonesia. 'Soal jadwal kami akan ajukan kembali ke PSSI. Kami akan mundurkan ke waktu yang masih dalam tahap wajar," jelas Tigor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement