REPUBLIKA.CO.ID, TOTTENHAM -- Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, turut menyinggung soal nasib pelatih sebuah klub jika sudah tak diinginkan oleh penggemar. Mengaku tak bermaksud menyindir manajer Arsenal Arsene Wenger, Pochettino mengaku bakal lebih memilih pergi dari klub jika memang tuntutan penggemar begitu tinggi.

"Jika penggemar Anda sendiri tidak menginginkan Anda, tidak ada gunanya melanjutkan bekerja," kata Poch yang bersikeras mengaku tidak sedang membicarakan Wenger, dilansir Mirror, Sabtu (3/2).

Menurut dia, hanya menghabiskan waktu jika seorang manajer selalu mengkritik semua orang dan mencoba membela diri ataupun 'berperang' dengan dengan para penggemar. Sedangkan baginya, menjadi manajer berarti menikmati pekerjaan.

"Jika penggemar Anda sendiri tidak menginginkan Anda, tidak ada gunanya melanjutkan bekerja. Karena Anda akan merusak, pertama-tama perusahaan Anda, klub Anda dan tentu saja para penggemar," ujarnya.

Pelatih yang baru merayakan ulang tahun ke-46 itu mengungkapkan kesenangan terbesarnya melatih sebuah klub adalah sukacita bekerja. Baginya, sepak bola bukanlah drama.

"Anda menang atau kalah, tapi tidak ada drama. Saya ingin menikmati pekerjaan saya dan menikmati membantu orang untuk mencapai impian mereka dan tidak bisa menjadi sebuah drama," ungkapnya.

Pelatih yang berniat pensiun pada usia 50 tahun itu ingin melanjutkan tren positif. Rekor tak terkalahkan dalam 15 pertandingan terakhir akan dipertahankan kala menghadapi Huddersfield, Ahad (4/2) esok. Sebelum kemudian menghadapi Juventus di Liga Champions.

Klasemen Liga Inggris 2024/2025

Pos	Team	Main	Menang	Seri	Kalah	Gol	-/+	Poin
1	Arsenal	0	0	0	0	0	0	0
2	Aston Villa	0	0	0	0	0	0	0
3	Chelsea	0	0	0	0	0	0	0
4	Everton	0	0	0	0	0	0	0
5	Fulham	0	0	0	0	0	0	0
Selengkapnya

Ikuti Whatsapp Channel Republika