REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Madura United FC berhasil menaklukkan klub sepak bola asal Singapura, Houngang United, dengan skor akhir 2-0 pada laga persahabatan antar negara. Laga tersebut tersaji di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan, Jawa Timur, Ahad (4/3) malam.
Gol bagi klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" ini dicetak oleh Nuruddin Davronov di menit ke-38 dan Lamjed Chehoudi di menit ke-90.
"Saya cukup puas dengan permainan tadi. Namun demikian kami akan terus melakukan perbaikan, mengingat ada beberapa peluang bagus yang belum bisa diselesaikan dengan baik," kata pelatih Madura United FC Milomir Seslija dalam keterangan persnya seusai pertandingan.
Pada menit-menit awal, kedua kesebelasan sama-sama menggencarkan serangan. Penguasaan bola lebih dominan oleh pihak tim tamu, sehingga beberapa kali gawang Madura United nyaris kebobolan.
Hanya saja, tekanan tim kesebelasan klub sepak bola asal Singapura ini tidak bertahan lama, karena Madura United segera menguasai keadaan.
Madura bahkan terlibat lebih agresif setelah sekitar 20 menit pertandingan berlangsung. Bahkan pada menit ke-38 Nuruddin Davronov berhasil membobol pertahanan Hougang United FC melalui sepakan kaki kanan.
Pemain asal Tajikistan itu mampu menyelesaikan "assist" Greg Nwokolo dengan baik dan bola gagal dihalau kiper Hougang United. Skor 1-0 berlangsung hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua, Madura United masih memegang kendali permainan, bahkan penguasaan bola lebih dominan oleh pihak Madura United FC.
Permainan Slamet Nurcahyo dan kawan-kawan bahkan terlihat lebih variatif dibanding babak pertama, sehingga mampu menciptakan sejumlah peluang.
Hanya saja, peluang itu belum berbuah gol. Baru pada menit ke-90 Lahjed Chehoudi yang masuk menggantikan Noruddin Davronov berhasil membobol gawang tim tamu, dan skor berubah menjadi 2-0.
Hingga peluit panjang ditiup sebagai pertandi waktu pertandingan telah usai, skor tidak berubah, yakni tetap 2-0.
Menurut Manajer Madura United FC Haruna Soemitro, laga persahabatan antar negara antara Madura United FC melawan Hougang United FC asal Singapura memiliki beberapa tujuan.
Selain untuk menjalin persahabatan antar negara, juga dalam rangka mengukur kemampuan klub sepak bola itu, setelah pelatih Madura United sebelumnya, Gomes de Oliviera mengundurkan diri.