Senin 05 Mar 2018 09:10 WIB

Dovi Janji Perjuangkan Gelar Sejak Balapan Pertama

Dovi belum memberikan bocoran motor dengan pengaturan mana yang akan dikendarainya.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Andrea Dovizioso
Foto: EPA-EFE/FAZRY ISMAIL
Andrea Dovizioso

REPUBLIKA.CO.ID, LOSAIL -- Sepanjang tes musim dingin ini, Andrea Dovizioso tak pernah menyelesaikan catatan waktu terbaik pertama. Meski demikian, hal itu sama sekali tak menyurutkan komitmen Ducatista untuk memperjuangkan gelar juara dunia kembali sejak balapan pertama dimulai.

"Saya memulai sebagai pembalap favorit, semoga saja bisa tampil lebih baik. Saya akan memulai musim ini sebagai pesaing utama gelar juara dunia. Saya merasa baik sejauh ini dan kami bekerja sama maksimal sepanjang pengujian. Semuanya berjalan sempurna, dari Sepang sampai sekarang," ujar Dovi, dilansir dari GP One, Senin (5/3).

Cuaca selama uji coba cenderung tidak stabil, namun tidak menghentikan semangat seorang Dovizioso. Ayah dari Sara Dovizioso ini mampu mempertahankan kecepatan di lintasan Losail sejak bertahun-tahun lalu. "Desmosedici selalu tampil baik di Losail seperti tahun lalu, dan tahun ini lebih baik," katanya.

Bagian motor baru yang didatangkan dari pabrikan Borgo Panigale juga bekerja sempurna di tubuh Desmosedici. Meski demikian, Dovi masih belum memberi bocoran motor dengan pengaturan mana yang akan dikendarainya untuk balapan pembuka musim ini, versi Thailand atau versi Qatar. "Secara teori, kami bisa saja menggunakan keduanya, tapi sayangnya tidak bisa. Saya sekarang masih ragu," katanya.

Dovi optimistis setelah penutupan tes Qatar dan melihat musim 2018 penuh percaya diri. Tim Ducati masih punya waktu untuk menyempurnakan motor.

Sepanjang uji coba di Qatar, Johann Zarco tampil terbaik pertama, sementara Valentino Rossi kedua. Maverick Vinales berada di urutan ketiga dengan 0,442 detik di belakang Zarco. Dovizioso berada di urutan keempat, disusul Cal Crutchlow, Marc Marquez, Alex Rins, Danilo Petrucci, Jorge Lorenzo, dan Jack Miller.

Di luar 10 besar, Franco Morbidelli tampil di posisi 11, disusul Bradley Smith ke-13, dan Aleix Espargaro ke-15. Hafizh Syahrin tampil cukup mengejutkan. Pembalap Malaysia yang juga rekan satu tim Zarco itu bisa finis di depan pembalap yang lebih berpengalaman, seperti Karel Abraham, Alvaro Bautista, Tito Rabat, dan Pol Espargaro.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement