REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih PSM Robert Rene Alberts merekomendasi Muhammad Fauzan Jamal untuk direkrut setelah melihat kemampuan si pemain dalam seleksi terakhir menghadapi Khaka FC pada laga uji coba di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Selasa (13/3).

Robert Rene Alberts mengatakan, untuk dua pemain masing-masing Kurniawan Karman dan mantan bek timnas Bobby Satria dipersilakan untuk meninggalkan tim dan mencari kesempatan di tempat yang lain. "Setelah melihat penampilan ketiga pemain pada laga uji coba hari ini, maka kami putuskan untuk memberikan kontrak bagi Fauzan Jalam. Adapun untuk dua pemain lain (Kurniawan Karman dan Bobby Satria) tentu bisa diartikan sendiri," katanya.

Alberts menjelaskan, penampilan mantan pemain Persijap Jepara itu memang cukup menjanjikan sejak awal bergabung dalam latihan PSM. Fauzan Jamal juga mampu memperlihatkan kembali potensinya saat dipercaya mengisi bek kiri skuat Juku Eja menghadapi tim amatir Khaka FC pada laga yang berakhir dengan kemenangan telak 5-0 bagi PSM Makassar.

"Dari tiga orang itu, hanya Fauzan Jamal yang kami rekomendasikan dikontrak. Nanti akan kami tawarkan dan kami lihat apakah pemain yang bersangkutan setuju atau tidak bergabung dalam tim menghadapi kompetisi musim ini," jelas Alberts.

CEO PT PSM Munafri Arifuddin mengatakan, pihaknya sejak awal memang tidak ingin berlama-lama untuk menentukan nasib pemain agar bisa mencari alternatif jika pada akhirnya pemain yang bersangkutan tidak memenuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan tim pelatih.

Munafri menjelaskan, jika para pemain seleksi tidak mampu menunjukkan kemampuan maksimal, maka pihaknya akan segera mendatangkan beberapa pemain lain untuk menggantikan mereka. Dia menegaskan setiap pemain yang akan datang tentu harus mengikuti seleksi dan melewat berbagai tes sebelum diputuskan dikontrak untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim ini. "Masih ada beberapa pemain yang akan dicoba. Untuk posisi juga tidak hanya pemain belakang namun juga untuk pemain depan," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika