Rabu 14 Mar 2018 17:48 WIB

AC Milan Belum Menyerah untuk Membalikkan Keadaan

Gattuso percaya Milan punya peluang 30 persen untuk lolos.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Gennaro Gattuso
Foto: AP Photo/Luca Bruno
Gennaro Gattuso

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- AC Milan takluk 0-2 pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa melawan tamunya, Arsenal, di Stadion San Siro 9 Maret lalu. Padahal sebelumnya pasukan asuhan Gennaro Gattuso mencatat torehan positif di semua ajang jelang duel kontrak Arsenal.

Berkat pencapaian tersebut otomatis rasa percaya diri Leonardo Bonucci dan kawan-kawan meroket. Terlebih, sebelum laga dimainkan Milan baru saja memastikan tiket final Coppa Italia 2018 dengan mengalahkan SS Lazio.

Tak heran sebelum peluit dibunyikan tuan rumah lebih difavoritkan. Apalagi seluruh tiket ludes terjual. Namun, ternyata Milan dipaksa menyerah 0-2 dari Arsenal melalui gol Henrikh Mkhitaryan dan Aaron Ramsey.

Tak ada efektivitas dalam serangan yang dilakukan oleh Milan, para pemain khususnya lini tengah tidak tampil terorganisasi. Lucas Biglia, Franck Kessie, dan Giacomo Bonaventura kerap membiarkan jarak antara pemain terlihat begitu jauh sehingga ketika para pemain Arsenal memegang bola, maka tim lawan itu lebih leluasa menjelajah ke dalam lini tengah I Rossoneri.

Akibatnya Milan kini berada di situasi sulit, tim asal kota mode harus bekerja keras untuk mencetak minimal tiga gol di Stadion Emirates, Jumat (16/3) dini hari WIB nanti. Sedangkan, the Gunners hanya membutuh hasil imbang 0-0 agar dapat lolos ke fase selanjutnya.

Sadar akan sulit mengejar defisit gol di London Utara, Gattuso menegaskan kepada pasukannya untuk tidak menyerah sampai peluit akhir berbunyi.

"Kami hanya melakukan kesalahan melawan Arsenal, kami menyadari itu dan hari ini kami merespon (kemenangan atas Genoa). Saya percaya kami memiliki peluang 30 persen untuk lolos dan kami tidak akan pergi ke London untuk liburan. Kami harus menghormati seragam kebanggaan ini," kata Gattuso dikutip Metro, Senin (12/3).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement