REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- PSIS Semarang berupaya untuk meloloskan Stadion Moch Soebroto Magelang untuk dijadikan sebagai home base saat menjalani Liga 1 Indonesia 2018. PSIS sebelumnya mencoba menjadikan Stadion Maguwoharjo Sleman Yogyakarta sebagai markas tim.

"Kami sudah mendapat surat dari pengelola Stadion Maguwoharjo, intinya mereka tidak bersedia," kata CEO PSIS Semarang AS Sukawijaya, Sabtu (17/3).

Oleh karena itu, kata Sukawijaya, keberadaan Stadion Moch Soebroto akan dimaksimalkan. Menurut dia, renovasi besar-besaran untuk memenuhi syarat agar lolos memenuhi standar Liga 1.

Sukawijaya menjelaskan, ada tujuh item yang dinilai masuh kurang oleh tim verifikator. "Ada tujuh item, di antaranya ruang ganti, ruang wasit, ruang medis," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi ini.

Sukawijaya mengatakan, seluruh kekurangan tersebut telah dipenuhi dan akan dimintakan verifikasi ulang sebelum kompetisi bergulir. "Setidaknya bisa lolos tapi bersyarat, misal kalau waktu menjamu tim besar tidak digelar di situ," ucapnya.

Sebelumnya, PSIS berencana memakai Stadion Maguwoharjo Sleman sebagai kandang untuk menjalani kompetisi Liga 1 tahun ini. Liga 1 2018 rencananya akan mulai bergulir pada 23 Maret nanti. Pada laga perdana, PSIS akan melawat ke kandang PSM Makassar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika