REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA — Mantan kapten FC Barcelona Carles Puyol tak melihat ada persoalan jika Neymar Junior memilih melanjutkan kariernya dengan bergabung bersama Real Madrid. Kabar rencana hengkangnya Neymar dari Paris Saint German (PSG) pada musim depan masih menjadi rumor panas pada bursa transfer pemain pertengahan tahun nanti.
Puyol mengatakan, Neymar memang pernah menjadi bintang bagi the Blaugrana. Namun, keputusannya memilih Los Blancos sebagai tujuan pada musim mendatang tak akan memunculkan masalah. “Saya pikir Neymar bisa saja bergabung dengan Real Madrid,” ujar Puyol seperti dikutip dari Football Espana, Ahad (25/3).
Dia mengakui rivalitas antara Barca dan Madrid berpengaruh bagi masa depan pemain yang pernah memperkuat dua kesebelasan itu. Namun, menurut Puyol, menjadi hak pemain untuk bisa melanjutkan kariernya bersama klub mana pun.
“Saya tidak melihat ada masalah dengan itu. Neymar seorang profesionak, dan itu tidak berlebihan,” ujar dia.
Hanya, Puyol memprediksi, saat ini persoalan terbesarnya ada di PSG. Sebab, dia mengatakan, kesebelasan di Liga Prancis tersebut memboyong Neymar dari Barca dengan angka fantastis.
“Saya pikir itu akan sulit bagi Neymar meninggalkan PSG karena mereka sudah menghabiskan banyak uang untuk mendapatkannya,” sambung Puyol.
Neymar. (EPA-EFE)
PSG memboyong Neymar dari Camp Nou dengan nilai pecah rekor dunia senilai 222 juta euro atau setara dengan Rp 3,5 triliun, pada Agustus 2017. Sebelum Barca dipaksa setuju dengan tawaran PSG tersebut, Neymar sebetulnya memang sudah ingin hengkang. Bahkan, Real Madrid sempat dikabarkan menjadi tim terdepan yang akan memboyong Neymar ke Santiago Bernabeu di Madrid.
Desember 2017, saat mendampingi Cristiano Ronaldo menerima Ballon d'Or 2017, Presiden Real Madrid Florentino Perez terang-terangan meminta Neymar bergabung. Perez mengatakan, bintang seperti Neymar akan sulit menjadi pemain terbaik dunia jika tetap berada di kompetisi minor seperti Liga Prancis.
Akan tetapi, banyak prediksi yang mengatakan jika Neymar menerima tawaran Madrid maka keputusan tersebut akan merusak reputasinya di La Liga. Sebab, nama besar Neymar di liga-liga Eropa berangkat dari kiprahnya bersama Barcelona yang menjadi pesaing utama Real Madrid di semua kompetisi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
