Selasa 27 Mar 2018 14:52 WIB

Sampaoli: Tak Perlu Ajari Sesuatu yang Baru pada Messi

Argentina hanya memastikan bahwa semua yang dilakukan membantu Messi merasa nyaman.

Lionel Messi
Foto: EPA-EFE/DAVID FERNANDEZ
Lionel Messi

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih timnas Argentina Jorge Sampaoli mengatakan merupakan hal yang percuma untuk mengajari sesuatu yang baru kepada Lionel Messi. Messi, penyerang Argentina, siap kembali dari cedera untuk menghadapi Spanyol pada pertandingan pemanasan Piala Dunia 2018, Selasa (27/3).

"Anda tak perlu mengajarkan apapun kepada dia. Ia tak tersentuh, Anda perlu memahami hal itu dan berusaha untuk menciptakan situasi-situasi dalam latihan yang sesuai dengan pandangan seperti itu," kata Sampaoli, Senin (26/3). "Ia merupakan jenis pemain yang tak sangat sering muncul. Ia pemain terbaik di dunia dan kami perlu memastikan semua yang kami lakukan membantunya merasa nyaman. Pemikiran (sepak bola)-nya begitu berkembang dibandingkan (pemikiran) sebagian besar dari kami."

Terdapat keraguan mengenai apakah sang kapten Argentina akan dapat dipilih setelah mengalami masalah otot yang memaksanya absen saat timnya menang 2-0 atas Italia pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Etihad, Sabtu lalu. Bagaimanapun, Sampaoli mengatakan, Messi sangat ingin bermain, sedangkan kondisi penyerang West Ham United Manuel Lanzini yang mencetak gol kedua Argentina pada akhir pekan kemarin, masih meragukan.

"Ia (Messi) berlatih normal pada hari ini, bersama dengan grup (pemain). Ia bugar untuk bermain," kata Sampaoli. "Jika terdapat risiko, ia akan mengatakannya kepada kami. Pada pertandingan persahabatan terakhir, ia mengatakan hal itu kepada kami. Kami juga masih memantau Lanzini untuk melihat apakah ia bugar untuk bermain. Kami akan menentukan tim inti pada besok malam."

Spanyol akan menjamu Argentina pada pertandingan internasional pertama yang dimainkan di markas Atletico Madrid yang baru, Stadion Wanda Metropolitano. Kedua negara itu sedang mempersiapkan diri untuk tampil di Piala Dunia tahun ini di Rusia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement