Jumat 30 Mar 2018 01:43 WIB

Stapac Perkuat Pertahanan Hadapi Pelita Jaya

Pelita Jaya rentan membuat turn over (TO) dalam satu pertandingan.

Point guard Stapac Andakara Prastawa berkelit melewati penjagaan pemain Satya Wacana Salatiga pada laga Seri 8 IBL Pertalite di GOR Bimasakti, Malang, Jumat (23/2).
Foto: Dok IBL
Point guard Stapac Andakara Prastawa berkelit melewati penjagaan pemain Satya Wacana Salatiga pada laga Seri 8 IBL Pertalite di GOR Bimasakti, Malang, Jumat (23/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Stapac Jakarta memperkuat pertahanan untuk menghadapi Pelita Jaya (PJ) Basketball pada semifinal Divisi Putih kompetisi basket IBL Pertalite 2017-2018. Point guard Stapac Andakara Prastawa Dhyaksa menyebut, timnya yakin dengan pertahanan yang kuat, PJ akan melakukan kesalahan yang bisa dimanfaatkan untuk mencetak angka.

"Kami mematangkan pertahanan karena kalau bertahan dengan baik dengan sendirinya bakal melakukan turn over lagi," ujar Pras, sapaan akrab Andakara dalam perbincangan di Jakarta, Kamis (29/3).

Pelita Jaya rentan membuat turn over (TO) dalam satu pertandingan. Pada musim reguler, PJ merupakan tim dengan jumlah TO tertinggi dari 10 tim peserta dengan rataan 16,88 kali per gim.

Sebaliknya, Stapac Jakarta menjadi tim dengan torehan TO terendah kedua di reguler dengan rataan 11,35 kali. Angka ini sedikit di bawah Pacific Caesar Surabaya yang memiliki rata-rata TO paling sedikit, yaitu 10,59 kali per pertandingan.

Jika PJ lengah, Stapac yang diperkuat dua pemain asal Amerika Serikat (AS) yaitu point guard Dominique Williams dan center Kore White dipastikan siap memberikan hukuman. "Semua pemain sudah siap dan tinggal mematangkan strategi permainan melawan PJ," tutur Pras.

Rekor pertemuan kedua tim pada musim reguler IBL 2017-2018 adalah 2-1. Dari tiga laga, PJ memetik dua kemenangan. 

Untuk duel semifinal PJ versus Stapac dimulai pada Kamis, 5 April 2018 di GOR UNY, Yogyakarta. Stapac berstatus tuan rumah dalam semifinal yang berformat the best of three.

Laga kedua digelar pada Sabtu, 7 April 2018 di GOR C-Tra Arena, Bandung, dengan tuan rumah PJ. Jika kedudukan imbang, akan digelar pertandingan ketiga pada Ahad, 8 April 2018.

Pemenang dari partai ini nantinya akan menghadapi Satria Muda Pertamina yang lolos ke final usai mengandaskan perlawanan BSB Hangtuah pada babak empat besar. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement