REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Bek Bayern Muenchen Jerome Boateng membeberkan bagaimana cara timnya menghentikan Cristiano Ronaldo. CR7, julukan Ronaldo, menjadi striker paling berbahaya di Liga Champions musim ini dengan koleksi 15 gol.
"Kami hanya bisa menghentikan Cristiano Ronaldo sebagai tim," kata Boateng kepada majalah sepak bola Jerman, Kicker, seperti dilansir dari Express, Selasa (24/4).
Ronaldo sempat menorehkan rekor dengan mencetak gol di sepuluh pertandingan berturut-turut. Muenchen akan menghadapi peraih Ballon d'Or lima kali tersebut pada, Kamis (26/4) WIB mendatang. Boateng tahu untuk bisa lolos ke final Liga Champions timnya harus mampu menghentikan Ronaldo mencetak gol.
"Di depan gawang ia seperti mesin, Anda tidak bisa menghentikannya sepenuhnya, dia selalu mendapat kesempatan karena di setiap pertandingan di berlari melewati garis pertahanan dan waktunya selalu tepat," kata Boateng.
Menurut Boateng, permainan Real Madrid berpusat pada Ronaldo. Karena itu penting bagi Muenchen untuk mempersempit ruang bintang asal Portugal tersebut.
Jerome Boateng
Boateng mengatakan, tidak ada penyerang sesempurna Ronaldo. "Kaki kiri, kaki kanan, sundulan, apa pun yang ia lakukan kontrolnya selalu sempurna," puji Boateng.
Real Madrid hampir dipastikan gagal mempertahankan gelar La Liga Spanyol musim ini. Karena itu, Madrid akan berjuang keras untuk mendapatkan gelar Liga Champions untuk ketiga kalinya secara beruntun.
"Saya hanya satu kali menghadapinya bersama Muenchen, tapi dua kali kami disingkirkan, ia juga punya rekan tim terbaik di Real Madrid, menghentikan Ronaldo hanya 50 persen dari Madrid, pemain lainnya terlalu bagus di level ini," kata Boateng.