REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Bek Juventus, Andrea Barzagli menguatkan pernyataan Gianluigi Buffon tentang pertengkaran di ruang ganti Nyonya Tua setelah kekalahan dari Napoli. Buffon dilaporkan bertengkar dengan bek Medhi Benatia akibat gol tandukan yang dicetak Kalidou Koulibaly, yang menyebabkan Juventus kalah 0-1 dalam lanjutan Serie A, pekan lalu.

"Tidak ada yang terjadi, tidak ada argumen dan perkelahian yang dikatakan orang-orang di sana," kata Barzagli kepada Sky, dikutip Football Italia, Kamis (26/4).

Ia mengakui ada rasa pahit dari kekalahan tersebut. Terlebih, kini Juventus hanya unggul satu angka atas Napoli di puncak klasemen Serie A. Juventus tahu betapa pentingnya pertandingan tersebut dan ternyata mereka harus kalah di kandang sendiri.

Setelah libur sehari dan kembali berlatih pada Selasa (24/4), kata Barzagli, Bianconeri kembali fokus pada pekerjaan yang harus mereka lakukan. “Saya melihat semangat luar biasa dari semua orang, keinginan besar untuk mencapai tujuan. Ini bahkan lebih sulit, tetapi masih di tangan kami karena kami masih memiliki satu angka di atas Napoli," kata dia.

Menurut Barzagli, saat ini yang penting adalah mempersiapkan tim dengan cara terbaik. Juventus harus memainkan pertandingan yang hebat melawan Inter Milan dengan hati dan segala kekuatan mereka untuk memastikan hasil maksimal.

Ia mengaku sangat sulit untuk mengatakan apa yang benar-benar kurang dari performa mereka melawan Napoli. Namun, ia mengakui, kinerja dan hasil yang diraih Juventus buruk. Untuk itu, Juventus harus melupakannya dan terus melangkah mengarungi empat laga sisa musim ini.

"Tidak ada yang tersisa di kepala kami, sekarang kami harus fokus pada pertandingan besar pada Sabtu (melawan Inter," ujar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika