REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kesebelasan Persebaya Surabaya tidak gentar menghadapi tuan rumah Borneo FC pada pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 2018. Walaupun tim berjuluk Bajul Ijo punya catatan buruk menghadapi tim asal Pulau Kalimantan.
Pada laga sebelumnya, Persebaya takluk saat melawan ke markas Mitra Kukar dengan skor 1-3. Begitu juga pada laga sebelumnya, Bajul Ijo juga menyerah 1-2 dari Barito Putra di Stadion Gelora Sepuluh November, Surabaya.
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera, mengaku tidak percaya akan mitos di sepak bola. Menurutnya, dalam setiap pertandingan semua tim punya karakter dan strategi yang berbeda-beda.
"Kalau kami kalah, pastinya kami tidak bermain bagus atau melakukan kesalahan. Maka dari itu kami harus tampil bagus menghadapi Borneo," kata Alfredo di Stadion Segiri Samarinda, Kamis (10/5).
Hasil positif pada laga derbi Jatim menghadapi Arema FC, diakui Alfredo menjadi kekuatan moral para pemainnya menatap lawatan ke Samarinda. Ia menegaskan, Persebaya datang ke Samarinda dalam kondisi siap bertanding
"Tentunya kami juga mengincar hasil terbaik untuk bisa dibawa pulang," tegasnya.
Menghadapi tim Pesut Etam, Alfredo mengaku hanya membawa 19 pemain, dan tidak semuanya merupakan pemain inti. Ia mengatakan sebanyak lima pemain intinya tidak bisa turun karena cedera dan hukuman kartu merah.
"Lima pemain yang absen M Hidayat, Rahmad Irianto, Octavio Dutra, Osvaldo Hay, dan Oktavianus Fernando karena hukuman kartu merah," jelasnya.
Sementara itu, Rendi Irawan mengaku akan tampil maksimal dan berusaha memberikan hasil terbaik untuk Persebaya."Maka dari itu, poin penting bagi kami para pemain hanya berjuang maksimal saat pertandingan, dan semoga kami bisa membawa pulang angka," harap Rendi.