Kamis 17 May 2018 20:43 WIB

Aqil Savik Bangga Kembali Dipanggil Masuk Timnas U-19

Ini merupakan tahun kedua Aqil mendapat panggilan untuk membela Timnas

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Hazliansyah
Aqil Savik
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Aqil Savik

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 Indra Sjafri telah memanggil 28 nama untuk mengikuti pemusatan latihan. Salah satu nama yang dipanggil merupakan pemain muda Persib Bandung, Aqil Savik.

Ini merupakan tahun kedua Aqil mendapat panggilan untuk membela Timnas di ajang internasional.

"Ya, pasti bersyukur dipanggil lagi, dan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan," kata Aqil di SPOrT Jabar, Bandung, Kamis (17/5).

Aqil bersama 27 nama lain akan mengikuti pemusatan pelatihan (pelatnas) di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Yogyakarta pada 19-27 Mei mendatang. Dia mengaku tidak sulit untuk kembali bekerja sama dengan Indra Sjafri.

"Memang sudah terbiasa dengan Indra Sjafri, sudah seperti bapak kita sendiri dari setahun kemarin," ujarnya.

Tahun ini pula menjadi tahun terakhir Aqil di Timnas U-19. Pria kelahiran 1999 ini mengaku kaget dipanggil lagi untuk ajang AFF.

"Ya katanya sih di media ada yang nggak kepanggil lagi, ada yang kepanggil, yang pasti dipanggil lagi ya surprise," tuturnya.

Target PSSI untuk memenangkan AFF dan menjadi empat besar di ajang AFC pun disambut baik oleh Aqil.

"Ya pasti itu sudah terprogram dari tahun kemarin, dari Indra Sjafri ditargetkan di AFF sekarang juara dan di AFC nanti masuk empat besar biar ke piala dunia," jelasnya.

Indra Sjafri kembali ditunjuk untuk menangani tim nasional Indonesia U-19. Penunjukkan kembali didasarkan hasil dari form rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada 19 April lalu.

Indra mengatakan, dalam pemusatan latihan ini ia mengombinasikan beberapa muka lama dan wajah baru penggawa garuda muda. Pemanggilan berdasarkan pemantauannya di beberapa klub dalam beberapa bulan terakhir.

"Bismillah, kami memulai pemusatan latihan di Yogyakarta. Kali ini, kami tidak melakoni program pemusatan latihan jangka panjang karena sebagian besar pemain sudah memiliki klub yang sedang berkompetisi," kata Indra.

Pada tahun ini, timnas U-19 akan menghadapi turnamen Piala AFF U-19 pada 1-14 Juli dan Piala AFC U-19 pada 18 Oktober hingga 4 November. Indonesia pun menjadi tuan rumah dua ajang tersebut.

"Untuk pelatnas, kami tetap menerapkan sistem promosi dan degradasi. Intinya setiap pemain harus menunjukkan permainan terbaik selama pemusatan latihan," ujar dia.

Hartifiany Praisra

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement