REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih PSM Robert Rene Alberts menanggapi dingin soal absennya penjaga gawang utama Borneo FC, Muhammad Ridho. Sang kiper akan absen dalam laga pekan kesembilan Liga 1 di Stadion Mattoangin, Makassar, Sulawesi Selatan pada Sabtu (19/5).
Robert mengatakan, siapa pun pemain yang disiapkan sebagai pengganti tentu sudah berlatih secara maksimal untuk menjaga gawangnya dari kebobolan saat dipercaya tampil di pertandingan penting. "Kami tidak peduli siapa yang akan dimainkan dalam laga nanti. Kiper pengganti tentu akan membuktikan dirinya. Artinya itu (absennya Ridho) bukan menjadi keuntungan bagi kami," katanya.
Ia menjelaskan permainan Borneo FC bukan individu namun secara tim. Artinya para pemain yang lain tentu akan juga berupaya keras untuk menjaga gawang mereka untuk tidak kebobolan ataupun menjadi lumbung gol tim tuan rumah.
"Kami lihat tidak ada keuntungan bagi kami dengan absennya pemain yang bersangkutan. Kami juga akan lebih fokus untuk menerapkan strategi agar bisa berjalan sesuai yang kita inginkan,"jelasnya.
Soal absennya Ridho juga mendapatkan tanggapan biasa dari pelatih Borneo FC, Dejan Antonic. Ia mengaku sudah menyiapkan pemain pengganti sepadan untuk menjaga gawang mereka dari kebobolan.
Apalagi pihaknya juga sudah menginstruksikan kepada pelatih kiper untuk meningkatkan kemampuan seluruh penjaga gawang agar lebih siap saat dibutuhkan.
Para pemain khususnya posisi pemain bertahan juga dalam kondisi siap untuk membantu mengawal dan menjaga gawang Borneo FC dari gempuran tim Juku Eja.
"Pelatih kiper telah memberi kesempatan banyak kepada kiper lain. Mereka selalu siap diturunkan. Untuk pertandingan menghadapi PSM Makassar, kami memang hanya tidak bisa menurunkan Ridho akibat cedera," ujarnya.