Jumat 25 May 2018 19:08 WIB

Sean Gelael Rebut Podium Kedua di F2 Monako

Sean kini menempati posisi delapan klasemen sementara pembalap.

Sean Gelael di dalam kokpit mobil tim F1, Toro Rosso.
Foto: EPA/Wallace Woon
Sean Gelael di dalam kokpit mobil tim F1, Toro Rosso.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Indonesia Sean Gelael tampil fantastis pada balapan feature Formula 2 (F2) di Sirkuit de Monaco, Monako, Jumat (25/5). Sean mampu merebut podium kedua balapan satu level di bawah F1 itu.

Berdasarkan data laman resmi F2, pembalap tim Pertamina Prema Theodore Racing ini mengawali balapan dari posisi ke-12. Kondisi ini kurang menguntungkan, namun kondisi di lapangan berbeda dan akhirnya ia mampu mengibarkan bendera merah putih di Monako.

Bagi Sean, hasil di Monako ini merupakan podium pertamanya musim ini. Pembalap yang didukung Jagonya Ayam KFC ini mendapatkan momentum yang bagus dengan strategi pit stop awal yang sempurna. Selain itu, Sean juga membuat start yang bagus sehingga bisa langsung melesat ke posisi kedelapan selepas tikungan pertama.

"Terima kasih untuk kerja keras tim. Ini bukan balapan yang mudah. Saya hanya berusaha fokus dan terus menjaga kecepatan mobil. Podium kedua, hasil yang bagus setelah sesi kualifikasi yang kurang memuaskan," kata Sean dalam keterangan resminya.

Dengan tambahan 18 angka, kini koleksi poin Sean menjadi 29 angka. Sean kini menempati posisi delapan klasemen sementara pembalap. Sejauh ini, Sean masih konsisten dengan selalu mendapatkan poin di tiap seri.

Podium utama direbut pembalap Russian Times, Artem Markelov. Adapun posisi ketiga diisi pebalap Tim MP Motorsport, Roberto Merhi.

Hasil bagus Sean ternyata tidak diikuti okeh rekan satu timnya, Nyck De Vries. Pembalap asal Belanda ini tidak bisa melanjutkan balapan karena masalah teknis pada mobilnya. De Vries yang start dari posisi kedua sebenarnya tampil baik di awal balapan. Sayangnya, ia terlibat insiden dengan pembalap tim DAMS, Alexander Albon. Keduanya bersenggolan ketika masuk ke pit stop.

Sirkut de Monaco menyediakan banyak tantangan, dari tembok hingga pembatas yang sangat dekat dengan lintasan dan hampir tidak ada area keluar jalur, hingga masalah mobil bertumpuk dan minimnya kesempatan menyusul. Beberapa insiden yang terjadi menyebabkan mobil pengaman keluar dua kali dengan virtual safety car.

Tim Pertamina Prema Theodore Racing membuat strategi yang brilian. Saat Sean sedang berada di posisi kedelapan, tim memutuskan untuk memanggil Sean ke pit stop untuk penggantian ban.

Selepas pit stop, Sean berada di posisi ke-14. Namun, dengan keunggulan ban yang lebih segar dan daya cengkram yang lebih prima, Sean mampu menggeber mobilnya dengan mempertahankan kecepatan yang konsisten sekaligus menjaga jarak dengan pembalap di depannya.

Strategi dan perjuangan Sean tidak sia-sia, posisinya pun terus merangsek ke barisan depan seiring dengan masuknya pembalap-pembalap di depannya ke pit stop untuk penggantian ban. Lima lap menjelang finis, Sean sudah mengamankan posisi kedua, di belakang Artem Markelov.

Dengan meraih posisi kedua, maka Sean akan memulai balapan sprint pada hari Sabtu (26/7) dari posisi ketujuh. Jika anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael bisa tampil konsisten lagi harapan untuk meraih poin dan podium tetap terbuka.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement