Selasa 29 May 2018 15:11 WIB

Salah Jalani Perawatan Cedera Bahu di Spanyol

Penyerang berusia 25 tahun itu mengalami cedera bahu saat dilanggar oleh Sergio Ramos

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
  Mohamed Salah tampak kecewa dan tak kuasa menahan tangis saat meninggalkan lapangan.
Foto: AP/Darko Vojinovic
Mohamed Salah tampak kecewa dan tak kuasa menahan tangis saat meninggalkan lapangan.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Penyerang timnas Mesir, Mohammed Salah, bakal menjalani serangkaian program pemulihan dan perawatan cedera bahu yang dialaminya saat memperkuat Liverpool pada final Liga Champions, akhir pekan lalu. Rencananya, Salah akan terbang langsung ke Spanyol dan mulai menjalani program pemulihan tersebut pada Rabu (30/5) waktu setempat.

Penyerang berusia 25 tahun itu mengalami cedera bahu saat dilanggar oleh pemain bertahan Real Madrid, Sergio Ramos, tepatnya pada menit ke-30. Alhasil, Salah tidak bisa melanjutkan laga final tersebut dan diragukan untuk bisa memperkuat Mesir di kancah Piala Dunia 2018.

Sehari setelah laga itu, Salah pun sempat mengungkapkan kondisinya lewat akun media sosialnya. Eks winger Chelsea itu mengaku optimistis untuk bisa tampil di Piala Dunia 2018, di Rusia. Selain itu, agar Salah bisa pulih sebelum gelaran Piala Dunia 2018, Federasi Sepak Bola Mesir pun berencana membawa Salah ke Spanyol untuk melakoni sejumlah program pemulihan dan perawatan cedera bahu.

Sebenarnya, proses pemulihan bahu Salah sudah dilakukan sejak Senin dan akan dilanjutkan di Spanyol pada Rabu. Di Spanyol, Salah rencananya akan didampingi langsung oleh presiden Federasi Sepak Bola Mesir, tim medis timnas Mesir, dan tim medis Liverpool. 

"Mohammed Salah telah memulai proses perawatannya pada Senin. Saat dikonfirmasi lewat telepon, dia sangat bersemangat dan sudah tidak sabar untuk kembali bersama tim," tulis keterangan Federasi Sepak Bola Mesir di laman resminya, seperti dikutip Daily Mail, Selasa (29/5).

Tampil impresif di level klub selama musim ini, Salah memang diharapkan untuk menjadi andalan timnas Mesir dalam gelaran Piala Dunia 2018 mendatang. Rusia 2018 menjadi pertama kalinya Mesir kembali ke panggung Piala Dunia 2018, usai terakhir kali tampil pada Piala Dunia 1990.

Sebelumnya, mantan pemain sayap AS Roma itu mengungkapkan optimismenya terkait kemungkinan penampilan di Piala Dunia 2018. "Malam itu (final Liga Champons) memang menjadi malam yang berat, tapi saya adalah seorang petarung. Saya yakin dan percaya diri bisa tampil di Rusia untuk membuat kalian bangga," tulis Salah di akun media sosialnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement