REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, meminta para pemainnya untuk memberikan rasa hormat. Ia meminta skuat Juku Eja tidak menganggap enteng Madura United yang menjadi lawan pada laga pekan ke-11 di Stadion Mattoangin, Makassar, Rabu (30/5).

Madura United sempat mengalami kekalahan telak 0-6 di kandang Persipura Jayapura dua pekan sebelumnya. Namun, kata Rene, ini bukanlah alasan bagi PSM untuk mengurangi kewaspadaan.

"Setiap tim di Liga 1 miliki satu-dua kali hari yang buruk dan kekalahan telak di Papua merupakan salah atau hari buruk Madura United," katanyadi Makassar, Selasa (29/5).

Pelatih asal Belanda itu melihat kekalahan telak itu tidak membuktikan kualitas sebenarnya dari tim asal Pulau Garam tersebut. Menurut dia, begitu banyak faktor yang membuat kondisi itu terjadi.

Mulai perjalanan jauh dari Madura ke Jayapura, Papua hingga kondisi pemain Madura yang berpuasa dinilai dia memberikan efek. "Saya kira Madura United juga tidak datang dengan kondisi tim terbaik ke Papua," lanjut mantan pelatih Arema tersebut.

Ia juga menjelaskan, jika dilihat di atas kertas, para pemain Madura United bisa dikatakan punya pengalaman paling banyak di liga 1. Tim ini juga dihuni pemain yang sudah mengalami periode sulit.

Ikuti Whatsapp Channel Republika