REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Penyerang timnas Italia Simone Zaza mengaku cukup emosional setelah mencetak gol dalam pertandingan persahabatan melawan Belanda di Turin, Senin (4/6). Zaza mengatakan, gol tersebut mengobati kenangan buruknya bersama Nazionale (Timnas Italia).
"Saya senang dengan (menciptakan) gol, saya sedikit beruntung malam ini. Saya memiliki kenangan sedih bersama Nazionale, tapi melalui masa yang sangat sulit dan semua kenangan buruk itu, jadi saya sedikit emosional," kata Zaza seperti dilansir dari Football-Italia, Selasa (5/6).
Kenangan buruk itu terjadi ketika Zaza gagal mencetak gol mengeksekusi tendangan penalti kontra Jerman di Euro 2016.
Zaza mengatakan, tidak hanya senang dengan gol yang dicetaknya, tapi ia juga cukup puas dengan performa Azzurri yang kini diisi oleh pemain-pemain muda.
"Saya senang dengan performa kami, sebagai skuad muda dan sayangnya gagal masuk Piala Dunia -- kami memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan turnamen selanjutnya," kata Zaza.
Penyerang Valencia tersebut baru masuk ke lapangan pada menit ke-63 saat menggantikan Andrea Belotti. Tapi ia berhasil mencetak gol empat menit kemudian. Zaza berhasil memaksimalkan umpan dari Federico Chiesa yang dilepaskan dari sisi kanan ke arah depan gawang Belanda.
"Terima kasih kepada orang-orang yang selalu dekat dan mendukung saya," tambah Zaza.
Sayangnya gol Zaza tidak berhasil membuat Italia keluar sebagai pemenang dalam pertandingan persahabatan ini. Nathan Ake menyamakan kedudukan pada menit ke-88.
Meski mendapatkan hasil yang tidak terlalu memuaskan dalam laga ini, tapi Zaza yakin skuad Azzurri masih memiliki potensi.
"Saya pikir Italia memiliki tim muda yang antusias dengan memiliki banyak kualitas dan bahkan lebih banyak lagi potensi, terutama setelah berjalannya waktu akan lebih kompetitif," kata Zaza.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
