Senin 11 Jun 2018 16:55 WIB

Rossi tidak Percaya Diri Bisa Juara Musim Ini

The Doctors mengatakan, Yamaha masih sulit mengimbangi kecepatan Honda dan Ducati.

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Israr Itah
Valentino Rossi di GP Italia, Sirkuit Mugello, Jumat (1/6).
Foto: Claudio Giovannini/ANSA via AP
Valentino Rossi di GP Italia, Sirkuit Mugello, Jumat (1/6).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Valentino Rossi sudah dua kali berturut-turut naik podium pada seri MotoGP musim ini. Ia finis di posisi ketiga saat GP Perancis dan Italia. Tapi, the Doctors tidak terlalu percaya diri untuk bisa masuk dalam perebutan gelar juara musim ini.

"Bagi saya secara pribadi tidak terlalu. Untuk bertarung memperebutkan gelar juara, kami harus lebih cepat," kata Rossi seperti dilansir dari Motorsports, Senin (11/6).

Di GP Italia, Mugello, pekan lalu, Rossi start di posisi terdepan. Tapi ia finis di belakang dua pembalap Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso. The Doctors mengatakan, Yamaha masih sulit mengimbangi kecepatan Honda dan Ducati musim ini.

Saat ini, Rossi berada di peringkat kedua klasemen pembalap. Ia baru mengoleksi 72 poin, terpaut 23 angka dari Marc Marquez yang memincaki klasemen. Walau selisih tersebut tidak terlalu besar. Rossi tidak percaya diri masuk dalam perebutan gelar musim ini karena menurutnya ia tidak terlalu cepat.

"Saya dan seluruh tim Yamaha akan berusaha maksimal, namun saat ini saya belum cukup cepat untuk bertarung demi gelar," kata Rossi.

Rossi mengatakan ia dan tim mekaniknya dapat meningkatkan keseimbangan motor secara mekanis dengan menggunakan beberapa komponen berbeda dari Yamaha. Ia yakin motornya dapat bersaing ketika kualifikasi dan lap-lap awal, di mana ban masih memiliki daya cengkram yang kuat.

"Bagi saya secara pribadi, masalahnya sudah sangat jelas, dan Yamaha harus bekerja keras untuk memperbaikinya," kata Rossi.

Rossi mengatakan ia cukup puas bisa naik podium di GP Italia musim ini. Sejak awal, ia memang berharap bisa podium tapi ia tidak yakin bisa meraihnya. Meski tampil kompetitif selama di Italia baik ketika latihan bebas, kualifikasi maupun balapan, Rossi mengatakan Sirkuit Mugello salah satu balapan yang paling sulit.

Di Mugello, Rossi menggunakan kompon hard untuk ban depannya. Hal ini membuat ia kesulitan ketika menghadapi Andrea Iannone, Alex Rins dan Danilo Petrucci dalam perebutan posisi ketiga. Namun ternyata ia memilih kompon yang tepat dan berhasil memenangkan persaingan selama balapan.

Nyatanya ia mendapatkan keuntungan karena Rins, Iannone dan Petrucci menggunakan ban yang lebih lunak. Di akhir balapan Rossi pun memaksimalkan keuntungannya tersebut. Rossi mengatakan Iannone memberikan perlawanan yang cukup kuat dengan terus menempelnya sampai akhir balapannya.

"Pada akhirnya saya tiba di podium. Ini target yang saya buat dan saya senang bisa mencapainya," kata Rossi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement