REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- India dikabarkan membatalkan partisipasi timnas sepak bola di Asian Games 2018. Pembatalan itu lantaran India tak melihat adanya peluang para pemainnya mampu meraih medali di nomor pertandingan paling populer tersebut.
Keputusan tak menyertakan sepak bola dalam daftar kontingen Asian Games setelah melewati pembahasan antara Komite Olimpiade India (IOA) bersama Federasi Sepak Bola India (AIFF). Dalam pembahasan pada Sabtu (30/6) tersebut, AIFF menyampaikan keinginan federasi menjadikan Asian Games sebagai salah satu turnamen bergengsi yang harus diikuti.
Akan tetapi, IOA berkeras tak melihat adanya peluang timnas sepak bola India meraih medali. “Mereka (timnas India) tidak memiliki kesempatan untuk bersaing meraih medali di Asian Games. Jadi tidak ada gunanya mengirimkan mereka,” kata seorang pejabat IOA seperti dikutip dari the Indian Express, Ahad (1/7).
Menurut pejabat itu, bukan cuma timnas sepak bola pria yang dibatalkan keberangkatannya. Timnas sepak bola wanita pun dicoret dari daftar Kontingen India.
Masih menurut laporan itu, India punya fokus di sejumlah cabang olahraga (cabor) yang memastikan perolehan medali. Sepak bola bukan prioritas bagi negara tersebut.
Meski sudah menjadi keputusan IOA, namun AIFF masih akan membanding keputusan tersebut ke Menteri Olahraga (Menpora) Rajyavardhan Sing Rathore. Namun, pemerintahan di New Delhi belum turun tangan menyelesaikan perbedaan pendapat antara IOA dan AIFF.
Timnas sepak bola India berdasarkan data di Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) memang mendaftarkan diri sebagai peserta sejak Mei lalu. India mendaftarkan dua timnas, yakni putra dan putri. Di sepak bola putra, India ada dalam 32 negara yang mendaftar.
Inasgoc bersama Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) menjadi tuan rumah Asian Games cabang olahraga sepak bola. Mereka menjadwalkan pengundian grup sepak bola pada 5 Juli mendatang.