REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Tim Nasional Indonesia U-19 gagal lolos ke Final Piala AFF U-19. Menghadapi Malaysia U-19, Garuda Muda takluk 2-3 lewat adu tendangan penalti. Saat waktu normal, laga yang berlangsung di Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (12/7) malam WIB ini, berakhir 1-1.
Sejak kick off anak-anak Garuda langsung tancap gas. Laga belum genap semenit, tuan rumah mendapat hadiah penalti.
Berawal dari pelanggaran terhadap Saddil Ramdani di kotak terlarang, wasit langsung menunjuk titik putih. Egy Maulana Vikri yang menjadi algojo menunaikan tugas dengan baik.
Tersengat situasi terebut, Malaysia merespons. Pada menit ke-15 Pasukan Harimau Malaya yunior menyamakan kedudukan.
Berawal dari skema sepak pojok, Sundulan Syaiful Alias merobek jala Muhammad Riyandi. Indonesia mencoba menaikkan tempo permainan.
Tusukan Egy dan Saddil beberapa kali merepotkan lini belakang Malaysia. Namun hingga babak pertama berakhir, skor imbang 1-1 tidak berubah.
Usai jeda permainan ketat diperagakan kedua kubu, pasukan Garuda Muda lebih rajin melakukan kombinasi di sepertiga pertahanan Harimau Malaya.
Hingga menit ke-70, angka di papan skor belum berubah. Tiga menit berselang, upaya penetrasi Saddil menembus lini belakang tim tamu. Umpan matang pemain bernomor punggung 15 itu gagal dimanfaatkan Egy dengan baik.
Sesekali Malaysia melancarkan serangan balik cepat. Namun Nurhidayat Haji Haris dan rekan-rekan masih sigap mengamankan ancaman yang datang.
Hingga waktu normal berakhir, skor tetap 1-1. Pertandingan berlanjut ke adu penalti.
Pada fase ini, Garuda Muda kalah 2-3. Luthfi Kamal Baharsyah, Todd Rivaldo Ferre, menunaikan tugas dengan baik. Sementara Witan Sulaiman, Firza Andika, dan Hanis Saghara Putra, gagal.
Tiga penendang Malaysia sukses memperdaya Riyandi.